Menu

Mode Gelap

Headline

Kebakaran Kandang Ayam di Ngusikan dan Dua Warung di Diwek Jombang, Kerugian Ditaksir Rp 700 Juta

badge-check


					Rabu 2 Juli 2025 dini hari, terjadi kebakaran hebat di sebuah kandang ayam milik Galang Bagus di Dusun Jinggring, Desa/Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kebakaran itu melalap bangunan kandang ayam 400 m2 dan kematian 10.500 ekor anak ayam usia 7 hari (DOC).  Dok/ Damkar Ploso Perbesar

Rabu 2 Juli 2025 dini hari, terjadi kebakaran hebat di sebuah kandang ayam milik Galang Bagus di Dusun Jinggring, Desa/Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kebakaran itu melalap bangunan kandang ayam 400 m2 dan kematian 10.500 ekor anak ayam usia 7 hari (DOC). Dok/ Damkar Ploso

Penulis: Arief Hendro Soesatyo  |   Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM, JOMBANG- Dalam Minggu I bulan Juli 2025, di kabupaten Jombang, terjadi dua kali insiden kebakaran, tanpa korban jiwa maupun luka yang menyebabkan kerugian material hingga Rp 700 juta, terjadi pada kandang ayam desa Ngusikan, 2 Juli 2025, dan kebakaran sebuah warung di Diwek,

Pertama terjadi  2 Juli 2025, kebakaran menimpa sebuah kandang ayam milik Galang Bagus (40 tahun) Ngusikan, Kecamatan Ngusikan. Lokasi kandang ayam yang terbakar di Dusun Jinggring, Desa/Kecamatan Ngusikan, Jombang.

Kebakaran tidak ada korban jiwa maupun luka. Kandang ayam seluas 400 meter persegi ludes, mengakibatkan kematian 10.500 ekor anak ayam berusia seminggu. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp600 juta.

Api diduga berasal dari korsleting listrik. Petugas pemadam kebakaran dari Pos Damkar Ploso berhasil memadamkan api setelah berjuang lebih dari dua jam. Tidak ada korban jiwa manusia dalam kejadian ini.

Kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 03.45 WIB oleh seorang karyawan yang melihat kepulan asap tebal dari dalam kandang.

Upaya pemadaman awal dengan alat seadanya gagal karena api sudah membesar. Pemilik kandang kemudian melaporkan kejadian ke Pos Damkar Jombang, dan petugas dari Pos Damkar Ploso segera menuju lokasi. Proses pemadaman berlangsung selama lebih dari dua jam dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 06.30-07.30 WIB.

Penyebab kebakaran diduga kuat berasal dari korsleting listrik di area kandang ayam, berdasarkan keterangan saksi dan hasil investigasi awal tim pemadam kebakaran.

Jumat sore, 4 Juli 2025 sore, terjadi kebakaran melanda dua warung di Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Jombang. warung makan milik Arifin dan warung jamu tradisional milik Siyono. Foto: istimewa

Dua Warung

Si Jagi Merah kembali mengamuk pada Jumat sore 4 Juli 2025, menimpa dua buah warung di Desa Bandung, Kecamatan Diwek. Kedua warung tersebut berdiri berdampingan di lahan milik Zainul Qomarudin, SH. Api pertama kali muncul dari dapur warung makan milik Arifin saat pemilik tidak berada di tempat, kemudian merembet ke warung jamu milik Siyono hingga kedua bangunan ludes terbakar. Diperkirakan kerugian akibat kebaaran warung itu mencapai Rp 100 juta.

Kepala Damkar Ploso, Syamsul Bahri, memberikan mengatakan bahwa kebakaran kandang ayam di Ngusikan dan kebakaran dua warung di Diwek dengan menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan respons cepat dalam menangani kebakaran.

Ia menyatakan bahwa petugas dari Pos Damkar Ploso segera dikerahkan setelah menerima laporan dan berhasil memadamkan api setelah berjuang beberapa jam, meskipun kebakaran menyebabkan kerugian besar, terutama pada kandang ayam yang menghanguskan 10.500 ekor anak ayam.

Syamsul Bahri juga mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik atau kelalaian saat menggunakan peralatan listrik, serta pentingnya proteksi kebakaran di usaha kecil seperti warung agar kejadian serupa tidak terulang.

Secara umum, komentar Kepala Damkar Ploso menyoroti dedikasi petugas dalam penanganan kebakaran dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan serta kesiapan menghadapi risiko kebakaran di lingkungan masing-masing. **

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Keluarga Menkeu Purbaya Dapat Teror Mistis, Begini Cerita Sang Anak

14 Oktober 2025 - 19:56 WIB

Gaya Komunikasi Politik Menkeu Purbaya Disorot DPR RI

14 Oktober 2025 - 18:09 WIB

BBM Etanol 10 Persen, Harga Harus Lebih Murah, Namun Tetap Saja Rugi

14 Oktober 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lantik Pengurus Baznas: Jalankan Penuh Ikhlas dan Bertanggung Jawab

14 Oktober 2025 - 15:08 WIB

Petrokimia Perkenalkan Pemupukan Petro Spring, Gunakan Drone 8 Jam Rp 6 Juta

14 Oktober 2025 - 14:23 WIB

Kepsek Tampar Siswa Ketahuan Merokok, Orang Tua Lapor Polisi 630 Pelajar Demo

14 Oktober 2025 - 12:39 WIB

Hasil Autopsi: Penyebab Kematian Tersangka Curwan di Lumajang Asam Lambung

14 Oktober 2025 - 12:24 WIB

Prabowo Hapus PIK 2 dari Daftar Proyek Strategis Nasional, Saham Langsung Anjlok!

14 Oktober 2025 - 11:51 WIB

Ian Douglas Martin Penulis Buku Politik Jatah Preman: Isinya Bikin Merinding

14 Oktober 2025 - 10:58 WIB

Trending di Headline