Menu

Mode Gelap

News

Tragedi di Tangerang, Tiga Orang Sekeluarga Diduga Tewas Bunuh Diri

badge-check


					Ayah, ibu dan anak berusia 3 tahhun ditemukan meninggal dunia diduga akibat bunuh diri, terjadi di Tangerang, Banten, Minggu 15 Desember 2024. instagram@sumbarkita.id Perbesar

Ayah, ibu dan anak berusia 3 tahhun ditemukan meninggal dunia diduga akibat bunuh diri, terjadi di Tangerang, Banten, Minggu 15 Desember 2024. [email protected]

KREDONEWS.COM, TANGERANG–  Ayah, ibu dan anak, 3 tahun,  sekeluarga  di Tangerang Selatan ditemukan tewas diduga akibat sengaja bunuh diri (bundir)  Minggu, 15 Desember 2024. Korban terdiri dari AF (31), YL (28), dan anak mereka AH (3).
Penemuan ini terjadi di kampung Poncol, kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang, provinsi Banten. AF ditemukan dalam keadaan tergantung di dapur, sementara YL dan AH ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar.
Sebelum kejadian, ada laporan bahwa AF sempat mengungkapkan masalah utang yang diduga terkait pinjaman online. Meskipun demikian, pihak keluarga membantah bahwa peristiwa ini berhubungan langsung dengan pinjol.
Menjawab pertanyaan wartawan, Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas M.S. Arifin, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan motif pasti di balik kematian mereka.

Polisi mengatakan ketiga jas4d itu ditemukan dalam dua lokasi yang berbeda. Ketiga korban masing-masing merupakan pria inisial AF (31), merupakan kepala keluarga. Dia ditemukan tew4s di dapur dalam kondisi tergantung, Minggu, 15 Desember 2024.

“Korban AF ditemukan meningg4l dunia dalam keadaan tergantung di dapur dengan menggunakan tali tambang yang terikat di atas kayu plafon,” kata Kasi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Agil Sahril, Senin 16 Desember 2024.

Dua korban lainnya merupakan istri dari AF berinisial YL (28) dan anak keduanya yang masih berusia tiga tahun. Kedua jas4d tersebut ditemukan di dalam kamar.

Korban diketauhi meninggal dunia, pada saat  anggota keluarga korban berkunjung ke rumah tersebut. Saksi lalu melihat tubuh YL dan anaknya telah terbaring di kamar.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan forensik terhadap ketiga korban. Beberapa saksi juga telah diperiksa untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai situasi sebelum kejadian. Keluarga korban dikenal sebagai orang yang harmonis dan tidak memiliki masalah yang terlihat dengan lingkungan sekitar.
Kejadian ini mengejutkan masyarakat setempat, terutama karena keluarga tersebut dianggap baik dan tidak pernah menunjukkan tanda-tanda masalah serius. Penyelidikan lebih lanjut diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai apa yang sebenarnya terjadi dan faktor-faktor yang mungkin memicu tragedi ini. **
Related
Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Trump & Starmer Sepakati Tech Prosperity Deal Senilai Rp 640 Triliun

18 September 2025 - 22:53 WIB

Prabowo Pimpin Ratas di Hambalang: Bahas 50 Juta Warga Pantura Terdampak Pembangunan Giant Sea Wall

18 September 2025 - 22:01 WIB

Ditahan Atas Tuduhan Menghasut: 16 Aktivis Medsos Lakukan Aksi Mogok Makan

18 September 2025 - 21:18 WIB

Kompensasi Tanah Gogol Rp 3,6 M Tidak Masuk APBDes, Kades dan Ketua BPD Entalsewu Sidoarjo Masuk Tahanan

18 September 2025 - 20:47 WIB

DPR RI Ungkap Temuan 5.000 Dapur Fiktif MBG, Dandan Hinayana: Masih Persiapan!

18 September 2025 - 20:14 WIB

Ujian kenaikan jabatan ASN dipantau Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari

18 September 2025 - 19:54 WIB

Enam Pencuri Ancam Pakai Parang, Satu Menit Tiga Motor Amblas di Halaman Masjid Baitul Muttanqin Kutorejo Mojokerto

18 September 2025 - 19:50 WIB

42 Lansia di Diwek Jombang Mendapat Bantuan PKH+ Rp 500.00/ Orang

18 September 2025 - 18:49 WIB

39 Orang Tanda Tangani PPPK di Pemkab Jombang, Warsubi: Jagalah Kehormatan Ini

18 September 2025 - 18:22 WIB

Trending di Headline