Menu

Mode Gelap

News

Seminar Nasional Peningkatan Sektor Industri Kolaborasi ITS dan ASTPI

badge-check


					Seminar Nasional Peningkatan Sektor Industri Kolaborasi ITS dan ASTPI Perbesar

KREDONEWS.COM | SURABAYA – Sektor industri memainkan peran yang cukup penting dalam meningkatkan daya saing di pasar global. Mendukung peningkatan sektor industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Asosiasi Science & Technology Park Indonesia (ASTPI) menggelar seminar nasional yang bertajuk “Peran Science & Technology Park dalam Mendorong Percepatan Inovasi dan Penguatan Industri Lokal Menghadapi Kompetisi Global” di Auditorium Gedung Research Center ITS, Kamis (19/12) lalu.

Mengawali sambutannya, Rektor ITS Prof Ir Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD menyampaikan bahwa peran ITS dalam akselerasi sektor industri melalui pengembangan Science & Technology Park (STP). “STP ITS menjadi sarana kolaborasi, inovasi, riset, dan komersialisasi teknologi untuk menghasilkan produk yang berdaya saing,” ungkap Bambang.

Guru besar Departemen Teknik Mesin ITS itu mengungkapkan bahwa upaya pengembangan riset melalui STP ITS juga menghadapi tantangan dalam keberlanjutan hilirisasi produk. “Hilirisasi produk memerlukan langkah keberlanjutan, mulai dari perizinan hingga komersialisasi,” ujar mantan Wakil Rektor IV ITS tersebut.

Menjawab tantangan produk hilirisasi, Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan (Dirjen Risbang) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) Dr Mohammad Fauzan Adziman ST MEng menjelaskan, arah kebijakan direktoratnya saat ini tidak lagi hanya berfokus pada akses pendidikan di wilayah 3T (tertinggal, terdepan dan terluar). “Namun juga berupaya pada mengembangkan talenta sains dan teknologi yang mampu bersaing di pasar global,” tuturnya.

Mewujudkan tujuan tersebut, Wakil Direktur Pusat Penelitian NEXTA Oxford University itu menambahkan, kemitraan STP sedang membangun ekosistem yang mengintegrasikan publikasi penelitian dengan produk yang berkualitas. “Sehingga hilirisasi produk dapat berdampak pada masyarakat,” tambah profesor dari Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut.

Selaras dengan upaya yang dilakukan pemerintah, Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Kealumnian ITS Prof Agus Muhammad Hatta ST MSi PhD memaparkan, STP ITS melalui pendanaan dari Asian Development Bank (ADB) turut mengembangkan kualitas SDM melalui capacity development. “Kami memberikan transfer knowledge mengenai panduan hibah riset, inovasi, kewirausahaan kepada mitra,” beber dosen Departemen Teknik Fisika yang akrab disapa Hatta ini.

Selain peningkatan SDM, menurut Hatta, ITS juga mendorong keberlanjutan dengan membangun berbagai kemitraan mulai dari perguruan tinggi hingga perusahaan. Alumnus University of Dubin, Irlandia itu mengungkapkan, kerja sama ITS dengan kemitraan dari berbagai negara dapat memperbesar skala pemasaran produk inovasi STP. “Sehingga upaya hilirisasi produk riset dan inovasi dapat tercapai,” tandasnya optimistis.

Pada kesempatan ini, Hatta juga berharap agar seminar tersebut dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran terkait peran STP dalam mempercepat inovasi, sehingga dapat memperkuat daya saing global. Ia juga berpesan agar perguruan tinggi dapat menjalin kolaborasi yang lebih luas untuk mengembangkan produk risetnya.

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dugaan Lahan LP2B untuk Pabrik Karet di Segodorejo, Soehartono: Saya Tunggu Hasil Penyidikan Polres Jombang

1 Juli 2025 - 20:32 WIB

Wiwin Sumrambah Turun ke Bareng: Janji Upayakan Sumur Bor untuk Warga Wonosari Jombang

1 Juli 2025 - 14:15 WIB

HUT ke 79 Bhayangkara, Warsubi Beri Apresiasi Tinggi untuk Jajaran Polres Jombang

1 Juli 2025 - 13:46 WIB

Warsubi: Selamat Datang Letkol Kav. Dicky Prasojo, Mantan Paspamres Jadi Dandim Jombang

1 Juli 2025 - 10:46 WIB

Khofifah Buka Permata CAI ke 46 di Winosalam, Warsubi: Teknologi Jangan Pisahkan Kita dari Interaksi Sosial

30 Juni 2025 - 19:35 WIB

Warga Ploso Sudah Temukan 5 Arsip Otentik: Yakin Bung Karno Lahir 6 Juni 1902 di Gang Buntu Rejoagung

30 Juni 2025 - 10:30 WIB

(Kanan ke Kiri)): Narasumber sekaliogus inisiator Titik Nol Bung Karno, Binhad Nurrochmat, Abdul Rosyid Al Amin (Penelusur Sejarah Sidoarjo Masa Kuno, M Faisol (Pegiat Kompas Jombang), dengan moderator: RM Kusuma Hartana (Persada Sukarno Kediri). Di area bekas Sekolah Titik Ongko 2 , Losari, Jombang. Foto: tangkap layar video Youtube@udang indonesia

Iran Memperpanjang Usia Pensiun, Penyebabnya Mengerikan, Sangat Mirip

30 Juni 2025 - 09:15 WIB

Menteri Pertanian Amran Sulaiman Targetkan Swasembada Gula Konsumsi Tercapai Pada 2028 

29 Juni 2025 - 21:43 WIB

Tiongkok Punya Drone Pemadam Kebakaran Untuk Gedung Tinggi

29 Juni 2025 - 19:59 WIB

Trending di News