Penulis: Jacobus E Lato | Editor: Yobie Hadiwijaya
KREDONEWS.COM, SURABAYA-Bakso sangat populer di Indonesia karena dapat ditemukan di berbagai tempat, mulai dari pedagang kaki lima hingga restoran mewah, dan bahkan dikenal di tingkat internasional. Popularitasnya didukung oleh berbagai variasi rasa dan tekstur, seperti bakso urat dan bakso polos, serta kemudahan aksesnya yang membuatnya menjadi favorit banyak oran dan harganya terjangkau.
Kendati begitu ada para pedagang nakal sering mencampurkan boraks sehingga hasil bakso bisa kenyal walau tak menggunakan daging segar.
Soalnya, daging yang dicampurkan senyawa kimia boraks atau formalin memang dapat membuat daging bakso dengan tekstur yang lebih kenyal.
Sebenarnya tak sulit mengidentifikasi bakso yang mengandung boraks atau formalin asal kita tahu ciri-cirinya.
Bahkan, kita bisa membedakannya hanya dengan mata telanjang dan tak perlu uji lab, lo.
Ciri Bakso dengan Formalin dan Boraks
Boraks merupakan senyawa yang bisa memperbaiki tekstur makanan.
Akhirnya menghasilkan rupa yang mirip dengan bakso sapi yang menggunakan daging sapi segar.
Sedangkan formalin digunakan untuk membasmi sebagian besar bakteri.
Formalin ini sering digunakan sebagai disinfektan dan juga sebagai bahan pengawet.
Dua senyawa kimia itu sering disalahgunakan sebagian oknum untuk memperpanjang umur bakso.
“Bakso mengandung formalin/boraks cenderung kenyal ketika digigit.”
“Sedangkan bakso asli daging sapi akan terasa garing ketika digigit,” kata Robby W, Marketing Manager PT. Sumber Prima Anugrah Abadi (Bakso Sumber Selera) dalam keterangannya secara tertulis.
Di samping itu, ada ciri-ciri lain yang bisa mempermudah mengidentifikasi bakso yang mengandung senyawa kimia tersebut.
Ciri bakso dengan boraks antara lain tekstur lebih kenyal, warna lebih putih, aroma kurang alami, memantul bila dijatuhkan, dan tak lengket.
Lain halnya pertanda bakso yang mengandung formalin, antara lain baksonya tak mudah hancur, awet lebih tiga hari, tak lengket, dan lalat enggan hinggap.
Cara Deteksi Kunyit
Oleskan kunyit pada bagian 1/3 tusuk gigi selama 10-15 detik.
Tusukkan tusuk gigi ke dalam bakso.
Jika warna pada tusuk gigi berubah menjadi merah kecoklatan, maka bakso tersebut mengandung boraks.(*)











