Menu

Mode Gelap

News

Banyak Ayam Peternakan Besar di China Mengenakan Kacamata, Ternyata Ini Rahasianya

badge-check


					Ayam ini mengenakan blinder, atau tabir bias penglihatan, dengan cara ini ayam jantan agersif menjadi lebih lembut dan tenang. Perbesar

Ayam ini mengenakan blinder, atau tabir bias penglihatan, dengan cara ini ayam jantan agersif menjadi lebih lembut dan tenang.

KREDONEWS.COM, LAMPUNG- Kacamata ayam terbukti efektif dalam mengurangi agresi di antara ayam, terutama ayam jantan di kalangan peternak ayam di seluruh dunia.

Penggunaan kacamata ini telah diterapkan juga oleh petani di berbagai lokasi, termasuk di Chengdu, China, di mana para peternak melaporkan bahwa kacamata membantu mengurangi perkelahian antara ayam jantan yang sebelumnya agresif.

Dengan menggunakan kacamata, ayam tidak dapat melihat ayam lain di sekitarnya, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya konflik dan kebisingan

Kacamata ayam dirancang untuk mencegah ayam dari mematuk satu sama lain dan melakukan kanibalisme. Alat ini memungkinkan ayam untuk melihat ke depan tetapi membatasi pandangan samping, yang berkontribusi pada penurunan perilaku agresif.
Beberapa jenis kacamata bahkan dilengkapi dengan lensa berwarna mawar, yang diyakini dapat mencegah ayam mengenali darah dari luka pada ayam lain, sehingga lebih lanjut mengurangi kecenderungan agresi
Secara keseluruhan, penggunaan kacamata ayam telah menunjukkan hasil positif dalam menciptakan lingkungan yang lebih tenang dan aman bagi unggas di peternakan.
Kacamata ayam, atau tesmak ayam, pertama kali dipatenkan pada tahun 1902. Meskipun tidak ada informasi spesifik mengenai penemu awalnya, kacamata ini mulai diproduksi secara massal dan dijual di seluruh Amerika Serikat pada awal abad ke-20.
Didaftarkan dengan nama paten “Eye-protector for chickens.” Namun, informasi mengenai siapa yang secara spesifik mempatenkan kacamata ini tidak disebutkan dalam sumber yang ada.
Kacamata ini dirancang untuk mencegah perilaku agresif di antara ayam, seperti mematuk satu sama lain, dengan memberikan penglihatan terbatas yang memungkinkan ayam melihat ke depan tetapi tidak ke samping.
Sejak saat itu, kacamata ayam telah digunakan secara luas dalam peternakan untuk mengurangi agresi dan menjaga kesejahteraan hewan ternak.
Kacamata ayam pertama kali dipatenkan pada tahun 1902 dengan nama “Eye-protector for chickens.” Namun, informasi mengenai siapa yang secara spesifik mempatenkan kacamata ini tidak disebutkan dalam sumber yang ada.
Kacamata ini dirancang untuk mencegah perilaku agresif di antara ayam, seperti mematuk satu sama lain, dan telah digunakan secara luas dalam peternakan sejak awal abad ke-20.**
Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Ayu Ting Ting Masih Dirawat di Rumah Sakit, Kondisinya Membaik

24 Juni 2025 - 14:18 WIB

Semangat Pejuang Pelajar Hadir dalam Muskerda Paguyuban MAS TRIP Jawa Timur

24 Juni 2025 - 10:44 WIB

Sego Rp2 Ribu: Cara Sederhana untuk Peduli Sesama

24 Juni 2025 - 02:01 WIB

Gawat! Data Pribadi Pengemudi Diduga Dibocorkan Produsen Mobil

23 Juni 2025 - 20:51 WIB

Putri Anne Dihujat Gegara Video Pole Dance Berbusana Terbuka

23 Juni 2025 - 20:09 WIB

Bocah Indonesia Umur 5 Tahun Diserang Pria Bersenjata di Singapura

23 Juni 2025 - 12:20 WIB

Balon Udara Terbakar di Brasil, 21 Wisatawan Terjun Bebas 8 Orang Tewas

23 Juni 2025 - 10:31 WIB

77 Jabatan di Pemkab Jombang Masih Lowong, Bupati Warsubi: Persetujuan Kemendgari Belum Turun

23 Juni 2025 - 10:04 WIB

Bupati Warsubi Luncurkan Pantun Meriahkan Sedekah Dusun Bulak Mojokrapak

23 Juni 2025 - 09:28 WIB

Trending di Headline