
Timnas voli putri U18 Indonesia saat menerima medali perak di ajang Asian Youth Games (AYG) Bahrain 2025.(NOC Indonesia)
KREDONEWS.COM, JAKARTA – Kabar menggembirakan datang dari voli Indonesia. Timnas voli putri U-18 sukses menorehkan prestasi membanggakan di ajang Asian Youth Games (AYG) yang diselenggarakan di Bahrain. Timnas voli putri Indonesia U-18 meraih medali perak pada ajang AYG 2025.
Skuad muda Merah Putih ini berhasil meraih medali perak setelah berjuang sengit melawan Iran dalam laga final yang berakhir dengan skor tipis 2-3.
Pertandingan final ini berjalan dramatis hingga set kelima, menunjukkan semangat juang yang luar biasa dari pemain muda kita.
Keberhasilan ini menjadi sejarah tersendiri karena tim berhasil melampaui target awal mereka.
Dalam perjalanan menuju final, Timnas Voli Putri Indonesia tampil prima sejak fase grup. Mereka berhasil menyapu bersih kemenangan dalam dua pertandingan di Grup C, sebelum akhirnya masuk ke babak klasifikasi dengan rekor dua kali menang dan satu kali kalah.
Mereka menang walkout atas Kazakhstan dan mengalahkan Chinese Taipei dengan skor 3-1.
Lanjut konsisten dengan penampilan yang apik, Timnas Voli Putri U-18 ini berhasil menumbangkan China dengan skor telak 3-0.
Di babak semifinal, Indonesia berhasil mengalahkan Thailand 3-0, hingga akhirnya maju ke babak final dan berhadapan dengan Iran. Di babak akhir yang sangat sengit ini, Indonesia harus mengakui keunggulan timnas Iran dengan skor tipis 14-16 pada set kelima.
Pelatih kepala, Marcos Sugiyama, menyatakan rasa bangganya kepada seluruh pemain yang telah meberikan performa terbaik mereka sepanjang turnamen.
“Kami bangga bisa sampai di titik ini. Para pemain tampil luar biasa dan memberi permainan yang berarti bagi lawan-lawan mereka,” kata Marcos Sugiyama usai laga final yang menegangkan.
Marcos Sugiyama mengakui ada beberapa momen penting ketika tim kehilangan momentum, terutama di tie break, tetapi secara keseluruhan perkembangan tim sangat positif.
“Penampilan mereka sangat cerdas dan solid. Kami memang sempat kehilangan momentum di beberapa momen penting, tapi secara keseluruhan perkembangan tim ini luar biasa,” ujarnya.
Pelatih yang bergabung sejak Mei 2025 ini juga menyoroti karakter permainan yang mulai terbentuk di skuad muda tersebut. Marcos Sugiyama melihat Timnas Voli Putri Indonesia U-18 mulai memiliki identitas permainan yang unik, sedikit banyak menyerupai permainan ala Jepang, tetapi tetap membawa ciri khas Indonesia sendiri.
Tantangan tim saat ini, menurut Marcos Sugiyama, adalah menjaga disiplin dan konsistensi agar mampu bersaing secara berkelanjutan di level yang lebih tinggi.
“Saya yakin para pemain ini memiliki talenta besar dan akan menjadi tulang punggung tim senior Indonesia di masa depan,” tutupnya.***






