KREDONEWS.COM, SURABAYA-Atlet bulu tangkis India, Lakshya Sen, akan berlaga di King Cup International Badminton Open 2024, yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada 27 hingga 29 Desember di Shenzhen, Tiongkok. Turnamen ini diprakarsai oleh juara Olimpiade dua kali sekaligus legenda bulu tangkis, Lin Dan.
Turnamen ini akan menampilkan delapan pemain tunggal putra, yang akan bertarung untuk memperebutkan gelar juara edisi perdana. Turnamen ini bukan bagian dari kalender BWF, dan tidak memengaruhi poin para pemain.

Lakshya, yang merupakan juara Commonwealth Games, turut serta dalam upacara penyerahan trofi pada hari Kamis, dan juga mengunggah foto-foto acara tersebut di Instagram. Ia juga mengunggah foto bersama orang di balik turnamen ini, Dan dari Tiongkok.
Lakshya memberi judul foto tersebut dengan, “Merasa terhormat bisa berbagi ruang dengan sang legenda sendiri, @thereallindan idola sejati.”
Selain Lakshya, turnamen ini akan menampilkan peraih medali perak Olimpiade Paris Kunlavut Vitidsarn dari Thailand, juara dunia bertahan Anders Antonsen dari Denmark, juara dunia 2021 Loh Kean dari Singapura, Angus Ng Ka Long dari Hong Kong, dan pemain Prancis Alex Lanier. Tantangan dari Tiongkok akan dipimpin oleh pebulu tangkis lokal berusia 18 tahun Hu Zhe An dan Wang Zi Jun, yang berada di luar peringkat 100 besar.
Lakshya akan memulai perjuangannya melawan Angus Ng Ka Long dari Hong Kong di babak perempat final, pada hari Jumat. Kompetisi ini juga akan menggunakan format eliminasi tunggal, dengan 10 pertandingan.
Sementara itu, Kunlavut akan menghadapi Antonsen dalam pertandingan pembukanya dan Lainer akan menghadapi pemuda setempat Zi Jun. Sementara itu, Zhe An akan menghadapi Kean Yew dalam pertandingan pembukanya. Setelah pertandingan pembuka, semifinal akan berlangsung pada hari Sabtu. Perebutan tempat ketiga dan final akan berlangsung pada hari Minggu.
Hari Minggu juga akan menjadi ajang pertandingan eksibisi antara Dan dan Taufik Hidayat dari Indonesia. Hidayat juga merupakan pebulu tangkis yang sudah pensiun dan juara Olimpiade 2004. Dan pensiun dari olahraga tersebut pada bulan Juli 2020 setelah tur dunia dibatalkan karena wabah pandemi COVID-19.***