Menu

Mode Gelap

News

Jasad Mengapung di Kanal Turi, Terindentifikasi sebagai Siswi SMA YPM Sumobito Jombang

badge-check


					Jasad remaja putri bernama Putri Regita Amanda (19), warga Dusun/Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Jombang ditemukan mengapung di kanal Turi, Instagram@wargajombang/jajang s Perbesar

Jasad remaja putri bernama Putri Regita Amanda (19), warga Dusun/Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Jombang ditemukan mengapung di kanal Turi, Instagram@wargajombang/jajang s

Penulis: Yoli Andi Purnomo  |  Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM, JOMBANG- Identitas mayat perempuan yang ditemukan warga di kanal Turi Tunggorono, Dusun Peluk RT 03 RW 03 Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang,  akhirnya terungkap. Korban ternyata siswi kelas 3 SMA YPM Sumobito, Jombang, Selasa 11 Februari 2025.

Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, menyatakan bahwa berdasarkan hasil autopsi, korban mengalami luka sobek di kepala akibat benda tumpul serta luka benturan di perut, dan penyebab kematian adalah tenggelam. Polisi menduga kuat korban dianiaya kemudian dibuang ke sungai.

Terungkapnya identitas korban setelah keluarganya mendapatkan informasi penemuan mayat dari media sosial. Keluarga korban langsung mendatangi kamar jenazah RSUD Jombang.

Paman korban, Suwari (54) memastikan mayat wanita itu merupakan keponakannya, Putri Regita Amanda (18), warga Dusun/Desa Sebani, Sumobito, Jombang.

 Warga yang menemukan jenazah tersebut segera menariknya ke tepi sungai dan melaporkan kejadian ini kepada perangkat desa dan pihak kepolisian.

 Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kematian korban1. Keluarga korban menjelaskan bahwa sebelum kejadian, Putri berpamitan untuk melakukan transaksi jual beli dengan sistem COD (Cash On Delivery) pada Senin sore, 10 Fedbruari 2025.

Paman korban, Suwari (54), mengatakan bahwa Putri telah diberi pesan agar tidak pulang malam1. Keluarga mulai khawatir karena sejak pukul 19.00 WIB, ponsel korban tidak bisa dihubungi, dan baru berdering pada pukul 01.00 WIB namun tidak diangkat. Keesokan paginya, keluarga mendapat kabar bahwa Putri ditemukan meninggal dunia di sungai Desa Pacarpeluk

Korban sebelumnya berpamitan kepada ayahnya untuk pergi Cash on Delivery (COD). Ia meninggalkan rumah menggunakan sepeda motor Honda Vario pada sekitar jam 16.00 WIB, Senin kemarin, 10 Februari 2025.

Sepeda motor Honda Vario milik Putri Regita Amanda belum ditemukan. Polisi menduga bahwa motor tersebut dibawa kabur oleh pelaku. 
Share
Rewrite
Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Verifikasi Putri Jawara di Plandaan, Lolos Mendapat Bantuan Modal Rp 3 Juta/ Orang

1 Desember 2025 - 19:17 WIB

Mahfud MD: Pak Presiden Beli Data Selisih Rp 186 Triliun, Purbaya Incar Bea Cukai

1 Desember 2025 - 18:26 WIB

Bobby Nasution: Penjarahan Minimarket Tidak Sepenuhnya Menyalahkan Masyarakat

1 Desember 2025 - 18:17 WIB

Warga Mojokerto Tertib Bayar PBB-P2 dapat Hadiah

1 Desember 2025 - 16:54 WIB

Dugaan Korupsi RSUD Rp4,5 T di 31 RSUD, Menkes Pastikan Kooperatif

1 Desember 2025 - 16:19 WIB

Bupati Mojokerto: Setiap Anak Di Trawas Berhak Tumbuh Kembang Optimal

1 Desember 2025 - 16:07 WIB

Pencabutan Izin Dua Bandara ‘Hantu’ PT IMIP Morowali dan Weda Bay Maluku Tengah Milik IWIP

1 Desember 2025 - 15:39 WIB

Usia Situs Gunung Padang Dipastikan 6.000 SM, Lebih Tua dari Piramida Giza

1 Desember 2025 - 14:22 WIB

Terkait Suap Ponorogo, KPK Sita Dokumen dan Senjata Api

1 Desember 2025 - 14:03 WIB

Trending di Nasional