Penulis: Jacobus E. Lato | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM, INDIA- Ilmuwan di India telah mengembangkan nanorobot magnetik yang dapat memperbaiki gigi tanpa campur tangan manusia.
Tim ini berasal dari kolaborasi IISc (Centre for Nano Science and Engineering/CeNSE) dan startup deep-tech Theranautilus di Bengaluru, India, yang bersama-sama merekayasa CalBots sebagai nanobot magnetik untuk menyegel tubulus dentin dan meredakan sensitivitas gigi secara tahan lama.
Dalam publikasi dan rilis mereka, kutipan langsung menyebut Shanmukh Peddi sebagai first author dan juru bicara teknis yang menjelaskan tujuan desain serta kinerja CalBots.
Nanorobot ini, yang lebih kecil dari rambut manusia, bergerak menyusuri saluran mikroskopik dalam gigi ( dentinal tubules) menggunakan medan magnet untuk menuju area yang rusak.
Setelah sampai di dalam gigi, nanorobot ini melepaskan ion penyembuh bersama bahan biokeramik kalsium-silikat yang dapat meregenerasi jaringan gigi, menutup pori-pori kecil, dan mengurangi sensitivitas serta rasa sakit pada gigi.
Teknologi ini tidak memerlukan pengeboran atau anestesi, sehingga prosesnya tidak menyakitkan dan dapat selesai dalam beberapa menit saja.
Nanorobot tersebut kemudian mengeras di dalam saluran gigi, membentuk sumbatan alami mirip dengan enamel gigi normal, yang memberikan perbaikan tahan lama.
Uji coba awal pada gigi yang telah dicabut dan pada hewan menunjukkan hasil yang sukses dalam menghilangkan sensitivitas gigi.
Inovasi ini membuka era baru dalam bidang kedokteran gigi dengan solusi perawatan otomatis, presisi, dan minim invasif, yang dapat menggantikan metode tradisional yang lebih menyakitkan dan memakan waktu lama nanorobotik, regenerasi jaringan gigi, kedokteran gigi. **






