Penulis: Yoli Andi Purnomo | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM, SURABAYA- Ketua pegiat sejarah Begandring Soerabaia, Ahmad Zaki Yamani telah mencetak baliho berukuran 2 X 2.5 meter berisi peta ketika pasukan Belanda beserta penjelasannya saat menyergapan Brigade III Damarwulan, di desa Karang Kedawung, Mumbulsari, kabupaten Jember, Jawa Timur.

Peta ini menurut Zaki akan dipasang di areal masjid dan tugu bambu runcing di Karang Kedawung, pada saat Universitas Dokter Soebandi (UDS) menyelenggarakan acara peringatan 76 Tahun Lektol. dr. RM Soebandi Gugur di lokasi tersebut, yang terjadi pada tanggal 8 Februari 1949.
Zaki menjelaskan bahwa peta tersebut di peroleh melalui searching internet, dan menemukan sejumlah dokumen otentik tekait dengan terjadi perang antara pasukan Belanda melawan pasukan Brigade III Damarwulan, yang menyebab dwi tunggal komandan pasukan Letkol. Moch Sroedji dan wakil komandan Letkol dr RM Soebandi, gugur dalam waktu bersamaan.

Ahmad Zaki Yamani, ketua Begandring Soerabaiya, akan bertindak sebagai narator dalam menjelaskan sejarah gugurnya dokter Soebandi di Karang Kedawung. Instagram@begandringsoerabaia
“Selain peta penyergapan, saya juga memperoleh data dokumen otentik lainnya terkait dengan gugurnya dwi tunggal komandan Brigade III Damarwulan, saya akan jelaskan ini semua saat berada di lokasi peringatan pada tanggal 5 Februari 2025,” kata Zaki, menjawab pertanyaan kredonews.com, Senin 3 Februrari 2025.
Sesuai amanat dari Ketua Dewan Penyantun dan Ketua Yayasan UDS, bahwa sejarah tentang perjuangan para pahlawan ini harus sampai ke generasi muda. Menurut rencana, panitia peringatan 76 Tahun Letkol dr. RM Soebandi akan menghadirkan kaum generasi muda dari mahasiswa UDS dan siswi SMA 1 Mumbulsai, Jember.
“Jadi sangat tepat UDS mengerahkan generasi muda untuk turut serta mengenag dan memperingati gugurnya Dr Soebandi, agar nyambug nilai-nilai kejuangan ini kepada generasi muda,” Zaki Yamani, yang juga terlibat dalam pembuatan video dokumentasi berjudul: Jalan Sunyi dr Soebandi, produksi TVRI Surabaya karya Andre Arisotya.
Film dokumenter ini diangkat dari buku biografi Letkol. dr. RM Soebandi, Jejak Kepahlawanan Dokter Pejuang, yang ditulis oleh Gandhi Wasono M. dan Priyo Suwarno, yang telah ditayangkan secara nasional pada 13 Mei 2022. Zaki Yamani juga sebagai kurator museum Dr Soebandi yang berada di lingkungan kampus Universitas Dokter Soebandi, Jember.
UDS telah menyiapkan acara peringatan 76 Tahun Dr Soebandi Gugur, dimana acara tersebut akan dilaksanakan secara rutin menjadi, agenda tahunan bagi universitas tersebut.
Peringatan akan dilaksanakan pada tanggal 5 Februrari 2025, dipusatkan di dua tempat secara berurutan di Taman Makam Pahlawan Patrang, dilaksanakan upacara bendera tabur bunga dan peletakan karangan bunga.
Selanjutnya seluruh rombongan menuju ke desa Karang Kdawung di monumen bambu runding tempat dwi tunggal komandan pasukan Brigade III Damarwulan Letkol. Moch Sroedji dan wakil komandan merangkap Residen Militer Jember Letkol dr. RM Soebandi guru bersamaan.
Di lokasi tersebut, akan berkumpul sekitar 250 tamu dari fokompimda Jember, kecamatan Mumbulsari, DHD 45, serta mahsiswa dan siswa SMA 1 Mumbulsari. **