Penulis: Gandung Kardiyono | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM, JAKARTA – PSSI menunjuk Nova Arianto sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia U-20, Kamis (20/11/2025), melalui konferensi pers yang digelar Badan Tim Nasional (BTN).
Nova sebelumnya memimpin timnas U-17 Indonesia dan mencatatkan prestasi penting dengan membawa tim lolos ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.
Catatan itu menjadi salah satu pertimbangan utama BTN dalam memilih dirinya naik menangani kelompok usia yang lebih tinggi.
Dalam konferensi pers, Nova Arianto menyampaikan visi jangka panjangnya sejak pertama kali diberikan tanggung jawab melatih tim U-17.
“Semenjak saya ditunjuk sebagai pelatih timnas U-17 di tahun 2024, tujuan saya adalah bagaimana pemain-pemain muda ini bisa tampil di timnas senior,” ujarnya.
Ia menjelaskan langkah berikutnya menyusun rencana persiapan menuju agenda kompetitif terdekat.
“Setelah ini pastinya kami akan membuat road map karena di bulan September timnas U-20 akan tampil di kualifikasi Asean Cup,” lanjutnya.
“Perjalanan itu tidak akan mudah, pastinya saya akan memberikan yang terbaik,” tutup Nova.
Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, turut hadir dan membeberkan alasan BTN memilih Nova sebagai pelatih U-20.
“Berdasarkan penilaian kami semua. Satu, dari prestasi, yang kedua cara kerja, yang ketiga konsistensi,” kata Sumardji.
Menurutnya, konsistensi Nova dalam memimpin tim usia muda menjadi nilai tambah dalam proses seleksi.
“Coach Nova memiliki konsistensi untuk membawa tim kelompok untuk bisa bekerja sesuai harapan.
Coach Nova bisa membawa ke kualifikasi Asia lanjut lolos ke Piala Dunia,” ujarnya.
Tugas besar Nova di U-20 dimulai setelah kiprahnya bersama timnas U-17 pada Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.
Di turnamen tersebut, Indonesia menempati peringkat kesepuluh dengan perolehan tiga poin dari tiga pertandingan.
Garuda Muda meraih kemenangan bersejarah 2-1 atas Honduras di fase grup. Namun pada dua laga lainnya, tim harus menerima kekalahan dari Zambia dengan skor 2-1 dan dari Brasil dengan skor 4-0.
Meski tidak melangkah lebih jauh, performa Indonesia di bawah komando Nova mendapat apresiasi karena memperlihatkan kemajuan signifikan, terutama dalam organisasi permainan dan mentalitas bertanding.**











