KREDONEWS.COM, JAKARTA-Para penggemar China Taipei dapat dimaafkan jika mereka mengira mereka harus menunggu cukup lama untuk melihat semifinalis tunggal putri di HSBC BWF World Tour karena Tai Tzu Ying sudah tidak ada lagi.
Sebaliknya, Sung Shuo Yun melangkah maju, lolos ke semifinal Super 500 keduanya dengan mengalahkan Thuy Linh Nguyen 21-16 22-20 di DAIHATSU Indonesia Masters 2025 .
Dengan demikian, ia menjadi pebulu tangkis Tiongkok Taipei pertama sejak Tai pada tahun 2018 yang berhasil mencapai empat besar di turnamen tersebut. Hebatnya, Sung juga memainkan pertandingan ganda putri putaran pertama dengan Yu Chien Hui, kalah dari pasangan Malaysia Go Pei Kee/Teoh Mei Xing.
“Saya melihat Tai sebagai panutan, tidak hanya bagi saya, tetapi juga bagi kami semua dalam tim. Dia selalu murah hati dalam memberi nasihat, tetapi saya ingin fokus mengembangkan gaya saya sendiri,” kata Sung.
“Nguyen bermain dengan baik sepanjang minggu, saya menyaksikannya melawan (Pusarla V.) Sindhu. Dia memiliki banyak kekuatan sehingga saya perlu mempersiapkan diri secara menyeluruh. Saya sedikit gugup sebelum pertandingan tetapi berhasil menenangkan diri. Kemenangan ini memberi saya lebih banyak kepercayaan diri untuk melaju ke semifinal.
“Saya dengar (lawan saya di semifinal) Ratchanok (Intanon) sedang menonton pertandingan saya. Saya tidak sabar untuk bertanding dengannya. Mengenai pendekatan saya … ya, Anda harus menunggu dan melihat saja.”
Chinese Taipei memiliki peluang yang sangat bagus untuk mengakhiri penantian tujuh tahun untuk mendapatkan finalis karena Wen Chi Hsu juga lolos setelah mengalahkan Putri Kusuma Wardani 18-21 21-17 21-14. Ia akan berhadapan dengan Sim Yu Jin di semifinal lainnya.***
