Menu

Mode Gelap

Olahraga

FIFA Sanksi PSSI Denda Rp400 Miliar akibat Suporter Diskirimatif saat Lawan Bahrain

badge-check


					Pelajaran berharga dari FIFA untuk suporter Perbesar

Pelajaran berharga dari FIFA untuk suporter

Penulis: Satwiko Rumekso | Editor: Yobie Hadiwijaya

KREDONEWS.COM, SURABAYA-Federasi sepak bola dunia atau FIFA menjatuhkan sanksi tegas terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berupa denda Rp400 miliar serta pengurangan jumlah penonton pada laga pertandingan berikutnya.

FIFA memberikan sanksi karena suporter Indonesia diklaim melakukan diskriminasi terhadap pemain Bahrain yang kala itu bertamu ke Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia terutama para suporter yang berada di tribun Utara dan Selatan.

“Jadi kita kemarin sudah mendapatkan surat dari FIFA dengan referensi FGD 2338 tentang pasal 15 diskriminasi. Inilah keputusan dari FIFA yang menyatakan bahwa PSSI harus bertanggung jawab atas perilaku suporter pada saat pertandingan Indonesia melawan Bahrain yang dimainkan tanggal 25 Maret 2025 lalu,” kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga kepada wartawan, dikutip Minggu (11/5/2025).

Arya mengatakan, pada saat laga berlangsung, di lokasi terdapat anggota FIFA yang menjadi pengawas sepanjang pertandingan. Menurut laporan anggota FIFA tersebut, suporter tuan rumah–Indonesia, paling aktif berada di tribun utara dan selatan.

“Insiden terjadi di Sektor 19 disebabkan oleh suporter Indonesia pada menit 80 sekitar 200 suporter tuan rumah meneriakkan slogan ‘xenophobia Bahrain’. Akibatnya PSSI didenda hampir Rp400 miliar lebih,” katanya.

Tidak hanya denda, FIFA juga menjatuhkan hukuman lain kepada PSSI berupa pengurangan jumlah penonton sekitar 15% dari kursi yang tersedia di stadion, terutama untuk dibagian belakang gawang, yakni tribun utara dan tribun selatan.

“Kita harus memberikan plan kepada FIFA rencana tempat duduk 10 hari sebelum pertandingan,” imbuhnya.

Adapun alternatif yang berikan FIFA agar keseluruhan kursi di stadion dipenuhi oleh suporter. Namun, kursi tribun utara dan selatan tersebut hanya boleh ditempati oleh komunitas anti diskriminasi atau komunitas khusus, yakni keluarga, pelajar, atau kaum perempuan.

“Mereka harus memasang spanduk anti diskriminasi,” kata Arya.

Selain pemberian sanksi, FIFA meminta kepada PSSI untuk membuat rancangan untuk melawan tindakan diskriminasi di Sepak Bola Indonesia.

“Kita harus tanggung bersama-sama semua, jadi kedepan kita harus mulai melakukan langkah-langkah literasi dan pendidikan-pendidikan untuk suporter untuk tidak melakukan hal-hal yang berhubungan dengan diskriminasi,” tutupnya.***

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Alexandra Eala Usia 19 Tahun Harta Karun Tenis Filipina

31 Mei 2025 - 20:51 WIB

Singapore Open 2025: Sekarang Saya Bisa Brkompetisi

30 Mei 2025 - 18:10 WIB

Singapore Open 2025:Terhenti di Perempat Final Jafar/Felisha Petik Pelajaran Berharga

30 Mei 2025 - 14:42 WIB

Singapore Open 2025: Jojo Tewas, Fajar/Rian dan Jafar/Felisha ke Perempat Final

29 Mei 2025 - 20:19 WIB

Pelatih Klub Tiongkok Prediksi Tim Naga Diprediksi Curi Poin di GBK

29 Mei 2025 - 14:05 WIB

Singapore Open 2025: Rehan/Gloria Lengkapi Lima Wakil Indonesia ke Babak Kedua

28 Mei 2025 - 20:37 WIB

Singapore Open 2025: Jafar/Felisha ke 16 Besar, Terbantu Pengalaman di Istora

28 Mei 2025 - 13:21 WIB

Singapore Open 2025: Fajar/Rian Melaju, Leo/Bagas Terhenti

27 Mei 2025 - 20:53 WIB

Singapore Open 2025: An Se-young yang Berjuluk Rambo Ingin Tak Terkalahkan Sepanjang Tahun 2025

27 Mei 2025 - 20:44 WIB

Trending di Olahraga