Menu

Mode Gelap

Internasional

ChatGPT Atlas Aplikasi Pembunuh Google Resmi Dirilis, Bikin Heboh

badge-check


					Perambah ChatGPT punya nilai lebih dibanding Chrome Perbesar

Perambah ChatGPT punya nilai lebih dibanding Chrome

Penulis: Jacobus E Lato | Editor: Yobie Hadiwijaya

KREDONEWS.COM, JAKARTA-Google Chrome punya penantang baru. OpenAI baru saja meluncurkan browser berbasis AI bernama ChatGPT Atlas.

Platform ini sudah lama dinantikan dan menjadi cara perusahaan memperluas jangkauan produknya untuk penggunaan sehari-hari. Peluncuran ini menandai langkah terbaru OpenAI untuk memanfaatkan 800 juta pengguna ChatGPT aktif mingguan, seiring dengan perluasan jangkauannya ke lebih banyak aspek kehidupan daring pengguna dengan mengumpulkan data tentang perilaku peramban konsumen.

Hal ini dapat mempercepat pergeseran yang lebih luas menuju pencarian berbasis AI, karena pengguna makin beralih ke perangkat percakapan yang mensintesis informasi, alih-alih mengandalkan hasil berbasis kata kunci tradisional dari Google. Ini juga menandai persaingan yang makin kencang antara Google dan OpenAI.

Saham Alpbhaet (Google) anjlok 1,8% pasca pengumuman ChatGPT Atlas.

Atlas dapat diakses dengan membuka sidebar atau bilah di bagian samping ChatGPT. Browser akan bisa melakukan sejumlah fungsi seperti meringkas konten, membandingkan produk atau melakukan analisa data dari situs manapun.

Mode agen milik ChatGPT yang tersedia untuk pengguna berbayar dapat memunculkan situs web atas nama mereka. Termasuk menyelesaikan tugas seperti riset dan belanja untuk perjalanan.

Para pengembang OpenAI juga telah memamerkan kemampuannya dalam sebuah demo baru-baru ini. ChatGPT dapat menemukan resep dan secara otomatis bisa membeli semua bahan-bahannya.

Agen akan membuka situs Instacart serta menambahkan bahan yang diperlukan pada keranjang belanja.

Mengutip Reuters, Atlas baru tersedia untuk pengguna macOS secara global. Peluncuran untuk Windows, iOS, dan Android akan menyusul nanti.

Google sebenarnya tak tinggal diam melihat banyaknya penantang di sektor ini. Raksasa mesin pencarian telah meluncurkan ikhtisar AI untuk hasil pencarian dan ModeAI yang menampilkan pengalaman seperti menggunakan chatbot.

Google juga telah mengintegrasikan AI Gemini ke dalam Chrome untuk pengguna di Amerika Serikat (AS) bulan lalu.

Di masa depan, integrasi juga akan terus diperluas. Sebab Google berencana menghadirkan Gemini untuk aplikasi Chrome iOS.***

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Hantu Gaza: Bagaimana Hamas Bertahan Hidup

22 Oktober 2025 - 16:07 WIB

Hanya Tujuh Menit Pencuri Gasak Perhiasan Rp1.6 T di Musium Louvre Prancis

22 Oktober 2025 - 07:25 WIB

22 Oktober 2025 - 04:54 WIB

Pentingnya Pertempuran Turki vs. Israel atas Suriah

22 Oktober 2025 - 04:50 WIB

Bagaimana Israel Menjadi Sebuah “Negara yang Terisolasi” —dan Bagaimana Ia Mampu Menyelamatkan Dirinya Sendiri

22 Oktober 2025 - 04:45 WIB

UAV Siluman Misterius Milik Tiongkok Uji Terbang Perdana

21 Oktober 2025 - 20:34 WIB

Arsitektur Klan Gaza: Satu-Satunya Alternatif Kebangkitan Kembali Hamas

20 Oktober 2025 - 06:27 WIB

Saatnya Bersukacita di Israel

20 Oktober 2025 - 06:19 WIB

Penyanyi Sia Gugat Cerai, Suami Tuntut Tunjangan ke Sia Rp4 Miliar Setiap Bulan

18 Oktober 2025 - 07:53 WIB

Trending di Internasional