Menu

Mode Gelap

Headline

Bakesbangpol Sosialisasi Pencegahan Konflik dan Cipta Keamanan di Jombang

badge-check


					Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jombang menggelar kegiatan “Sosialisasi Pencegahan Konflik Sosial Dalam Rangka Penciptaan Kondusifitas Daerah Kabupaten Jombang”. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Kecamatan Megaluh. Foto: Jombangkab.go.id Perbesar

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jombang menggelar kegiatan “Sosialisasi Pencegahan Konflik Sosial Dalam Rangka Penciptaan Kondusifitas Daerah Kabupaten Jombang”. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Kecamatan Megaluh. Foto: Jombangkab.go.id

Penulis: Arief Hendro Soesatyo   |     Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM, JOMBANG- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jombang menyelenggarakan sebuah kegiatan penting bertajuk “Sosialisasi Pencegahan Konflik Sosial Dalam Rangka Penciptaan Kondusifitas Daerah Kabupaten Jombang”.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Kecamatan Megaluh, sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperkuat harmoni sosial dan mencegah konflik yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dan kenyamanan masyarakat di wilayah tersebut.
Sosialisasi ini bertujuan untuk menyebarkan pengetahuan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga perdamaian dan mengatasi potensi konflik secara dini.

Acara ini resmi dibuka oleh Bapak Budi Winarno, S.T., M.Si., selaku Kepala Bakesbangpol Kabupaten Jombang, dengan sambutan yang penuh antusiasme dan semangat.

Dalam sambutannya, Budi menegaskan bahwa kerukunan dan kedamaian adalah fondasi utama dalam pembangunan daerah. Selain itu, beliau mengingatkan bahwa sinergi yang solid antara pemerintah dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan menjaga kondusifitas daerah yang harmonis dan damai.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama yang kompeten dan berpengalaman dalam bidangnya masing-masing. Bapak Hadi Atmaji, S. Ag., selaku Ketua DPRD Kabupaten Jombang, hadir dengan pandangan yang luas mengenai politik dan peran legislatif dalam menjaga stabilitas sosial.

Sementara itu, Dr. Muhammad Farid, M.Si dari Universitas Darul Ulum, memberikan wawasan akademik dan pemikiran strategis terkait upaya mencegah konflik sosial melalui pendekatan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.

Selama berlangsung, suasana acara berlangsung dengan lancar dan penuh semangat. Peserta yang terdiri dari berbagai lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, aparat pemerintahan tingkat kecamatan dan desa, serta unsur masyarakat umum, aktif mengikuti sesi diskusi yang diadakan.

Kegiatan ini menyediakan ruang terbuka untuk berbagi pandangan, pengalaman, dan solusi terkait upaya menjaga keharmonisan di lingkungan mereka masing-masing.

Peserta merasa termotivasi dan mendapatkan insight baru tentang pentingnya komunikasi yang efektif dan saling pengertian dalam mencegah munculnya konflik.

Dalam sesi diskusi, banyak peserta yang mengungkapkan berbagai tantangan yang mereka hadapi sehari-hari, mulai dari perbedaan budaya, agama, hingga isu ekonomi yang memicu ketegangan.

Melalui dialog yang konstruktif dan saling mendukung, diharapkan kerukunan masyarakat di Jombang semakin diperkuat dan dapat menjadi contoh bagi daerah lain.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan Jombang yang kondusif, aman, dan damai.

Melalui langkah-langkah konkret yang telah disepakati bersama pada akhir sesi, seperti peningkatan patroli keamanan, program pendidikan toleransi, dan pengembangan kegiatan masyarakat yang inklusif, diharapkan konflik sosial dapat dicegah dan penyelesaiannya menjadi lebih mudah dan cepat.

Dalam penutup acara, Bapak Budi Winarno menegaskan kembali komitmen Bakesbangpol dan seluruh unsur terkait untuk terus membangun komunikasi yang terbuka dan preventif dalam menjaga harmoni sosial.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang mempromosikan kedamaian dan kebersamaan.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi luas dari peserta dan masyarakat sekitar, dan diharapkan menjadi langkah awal yang konsisten dalam membangun Kabupaten Jombang yang maju, sejahtera, dan harmonis. **

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

BGN Akui Data Keracunan MBG Beda dengan Kemenkes

12 November 2025 - 18:45 WIB

Budi Sarwoto: Baru Seumur Jagung Tim Pembina Posyandu Jombang Masuk 8 Besar Terbaik Jawa Timur

12 November 2025 - 18:43 WIB

Penurunan Stunting, Bupati Jombang Mendapat Penghargaan Intervensi SpesifikTerbaik dari Menteri Kesehatan

12 November 2025 - 18:06 WIB

Teror Pocong di Hajatan Gegerkan Warga Pati, Kades Duga Pesugihan

12 November 2025 - 17:33 WIB

Gudeg! Jamuan Makan Malam ala GKR Mangkubumi untuk Tamunya dari Jepang

12 November 2025 - 16:51 WIB

Truk Bermuatan Kayu Hantam Rumah dan Warga di Candipuro: Satu Tewas, Empat Luka-Luka

12 November 2025 - 14:43 WIB

Sidak Pelabuhan Tanjung Perak, Purbaya Temukan Barang Impor Rp40 Juta Dihargai US$7

12 November 2025 - 14:18 WIB

Viral, Perselingkuhan Mahasiswi Unair Cantik Berakhir dengan Tak Terduga, Berikut Alasannya

12 November 2025 - 12:25 WIB

Pesan Ning Ita dalam Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61: Menjaga Orang Sehat Tetap Sehat

12 November 2025 - 11:40 WIB

Trending di Nasional