Penulis: Satwiko Rumekso | Editor: Yobie Hadiwijaya
KREDONEWS.COM, SURABAYA-Situs web donasi mendiang bintang Liverpool Diogo Jota, yang meninggal dalam kecelakaan mobil, lenyap setelah mengumpulkan lebih dari US$60.000 atau sekitar satu miliar rupiah.
Situs web diogojotafoundation.org kosong pada 21 Agustus. Saat ditanyai, Liverpool FC dan keluarga mendiang pemain membantah berafiliasi dengan organisasi ini.
Yayasan tersebut muncul hanya beberapa hari setelah kematian tragis striker Portugal tersebut. Pada suatu waktu, yayasan tersebut mengklaim telah mengumpulkan $64.573 dan hanya menerima donasi mata uang kripto.
Para donatur diarahkan ke platform yang memungkinkan pembayaran dalam “USDT, ETH, dan mata uang kripto lainnya dengan aman melalui NOWPayments.” Namun, CEO NOWPayments, Kate Lifshits, mengonfirmasi bahwa tidak ada pembayaran yang benar-benar diproses, lapor The Telegraph .
Yayasan tersebut telah menguraikan tujuannya untuk menghormati warisan Jota dengan menggunakan dana tersebut untuk mendukung kaum muda, meningkatkan kehidupan komunitas, dan menyebarkan kegembiraan sepak bola. Yayasan ini juga mengklaim telah menyediakan 25.000 makanan, mensponsori 300 anak sekolah, dan membentuk 50 kemitraan lokal.
Namun, menurut Komisi Amal Inggris, Yayasan Diogo Jota tidak pernah mengajukan pendaftaran amal, yang diperlukan jika sebuah badan amal memperoleh lebih dari $6.800 setahun di Inggris atau Wales.
Diogo Jota dan saudaranya, Andre, meninggal dunia di Spanyol pada 3 Juli saat berkendara dari Portugal menuju Inggris untuk naik feri. Mobil yang dikendarai Jota dilaporkan mengalami pecah ban saat kecepatan tinggi, menyebabkannya keluar jalur dan terbakar. Jota baru saja menjalani operasi paru-paru, sehingga atas saran dokternya, ia harus menghindari penerbangan untuk mengurangi tekanan pada paru-parunya selama masa pemulihan.
Hanya 11 hari sebelum insiden, Jota menikahi pasangan lamanya, Rute Cardoso, dan dikaruniai tiga anak. Sebagai bentuk dukungan, Liverpool tetap menghormati kontraknya, membayar sisa gaji dua tahun kepada keluarganya, meskipun memiliki hak hukum untuk menolak.
Liverpool FC juga memensiunkan nomor punggung 20 milik Jota, memastikan nama dan nomor punggungnya akan selalu muncul di daftar pemain setiap musimnya. Lebih lanjut, melalui Yayasan LFC, klub tersebut mendirikan program sepak bola komunitas atas namanya.
Jota bermain untuk Liverpool pada musim 2020-2021, mencetak 65 gol dalam 182 pertandingan, memenangkan Liga Primer, Piala FA, dan Piala Liga. Ia juga mencetak 14 gol dalam 49 penampilan untuk tim nasional Portugal, membantu mereka meraih dua gelar Nations League.***
