Penulis: Jacobus E Lato | Editor: Yobie Hadiwijaya
KREDONEWS.COM, JAKARTA-Seorang influencer asal Meksiko, Valeria Márquez, tewas ditembak saat melakukan live atau siaran langsung TikTok di salon kecantikan di negara bagian Jalisco, Meksiko Tengah, Selasa (13/5/2025). Kabar ini dikonfirmasi oleh otoritas negara bagian Jalisco pada Rabu (14/5/2025).
Peristiwa influencer tewas ditembak saat live TikTok ini mengejutkan publik Meksiko yang selama ini sudah dilanda kekerasan akibat konflik berdarah antarkartel narkoba dalam memperebutkan wilayah kekuasaan.
Valeria Márquez (23), seorang model sekaligus influencer kecantikan, tengah berbicara dengan seorang kurir di luar kamera saat ia ditembak satu kali di dada dan satu kali di kepala. Ia langsung terjatuh dan meninggal di tempat. Insiden terjadi di sebuah salon kecantikan di Zapopan, pinggiran Kota Guadalajara.
Pihak kejaksaan negara bagian Jalisco masih menyelidiki motif penembakan. Namun, wilayah tersebut diketahui berada di bawah pengaruh kuat kartel generasi baru Jalisco, salah satu kartel narkoba paling brutal di Meksiko.
Otoritas setempat menyatakan, kasus kematian Márquez tengah diselidiki sebagai dugaan femisida, yaitu pembunuhan terhadap perempuan yang dilatarbelakangi kekerasan berbasis gender, fenomena yang umum terjadi di Amerika Latin.
Beberapa jam setelah kematian Márquez, Luis Armando Córdova Díaz, mantan anggota kongres dari Partai Revolusioner Institusional (PRI), juga tewas ditembak di sebuah kafe di kawasan yang sama.
Akun media sosial influencer yang tewas saat live di TikTok dibanjiri ucapan belasungkawa dan ekspresi duka dari para pengikutnya. Banyak yang menyatakan terkejut atas insiden tragis yang terjadi saat ia sedang melakukan aktivitas rutinnya sebagai influencer.***