Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
KREDONEWS..COM-INDONESIA: Menjadi pemilik kucing yang penuh perhatian tidak hanya tentang memberikan kasih sayang dan waktu bermain, tetapi juga memastikan bahwa hewan peliharaan Anda mendapatkan nutrisi terbaik yang sesuai dengan kebutuhannya.

Seiring dengan perkembangan pola makan manusia dan beragamnya pilihan makanan, banyak pemilik kucing sering bertanya, “Bolehkah kucing maka kedelai?” atau “Apakah kedelai berbahaya untuk kucing?”—terutama karena kedelai adalah bahan yang terdapat dalam banyak makanan yang kita konsumsi sehari-hari, beberapa di antaranya bahkan dipasarkan sebagai “makanan sehat bagi manusia”
Penting memberikan edukasi kepada pemilik kucing, tidak hanya tentang pasir kucing tetapi juga tentang kebutuhan makanan yang mendukung kesehatan kucing.
Kedelai dan Turunannya
Kedelai adalah sejenis yang kacang yang populer dalam makanan manusia utamanya di Asia, dan banyak sekali produk turunannya seperti susu kedelai, kecap, tempe, tahu, edamame dan berbagai makanan olahan lainnya.
Baca juga
Alasan Park Hye min Jadi Libero, Red Sparks Lolos Final Setelah 13 Tahun
Lisa Tolak Suap Rp2.5 M dari Utusan Ridwan Kamil, Hanya Ingin Hak Anak
Mengapa Kucing Tidak Boleh Makan Kedelai
Kucing adalah karnivora ini adalah dasarnya. Ini berarti mereka membutuhkan asam amino esensial tertentu yang hanya ditemukan dalam protein hewani.
Dari laman Prettylitter disebutkan meskipun kedelai menyediakan protein, namun protein kedelai bukan jenis yang dibutuhkan kucing Anda. Sejumlah alasan lain mengapa kedelai mungkin bukan pilihan terbaik untuk kucing Anda meliputi:
1 Alergi Kedelai pada Kucing
Beberapa bisa saja mengembangkan intoleransi atau alergi terhadap kedelai, yang menyebabkan masalah pencernaan, iritasi kulit, atau reaksi yang lebih parah.
2 Fitoestrogen
Kedelai mengandung zat yang disebut fitoestrogen, yang dapat memengaruhi keseimbangan hormon. Bagi kucing, senyawa ini dapat mengganggu proses alami mereka.
3 Kedelai dan Pencernaan
Secara umum, kacang-kacangan sulit dicerna oleh kucing. Hal ini dapat menyebabkan kembung, gas, dan ketidaknyamanan.
4. Kekurangan Mineral
Penelitian terbaru juga menunjukkan tinggi kedelai dapat menyebabkan kekurangan mineral pada kucing.
5. Hipertiroid
Pola makan tinggi kedelai dihubungkan dengan hipertiroidisme pada kucing, dengan gejala penurunan berat, lesu, bulu rontok hingga nafsu makan
Mengingat alasan-alasan ini, jelas mengapa banyak ahli akan menjawab “Apakah kedelai buruk bagi kucing?” dengan jawaban “ya!”
Makanan Alternatif yang Aman untuk Kucing
Untungnya, ada banyak alternatif yang aman dan sehat. Berikut beberapa pilihan bebas kedelai yang baik untuk kucing:
1. Makanan Kucing PrettyPlease
PrettyPlease adalah makanan kucing bebas kedelai yang memastikan kucing Anda mendapatkan semua nutrisi yang diperlukan tanpa risiko dari kedelai, biji-bijian, jagung, atau gandum. Banyak pelanggan PrettyLitter melaporkan peningkatan kesehatan yang terlihat setelah beralih ke makanan bebas alergen ini.
2. Protein Alami
Bolehkah kucing makan tuna? Tentu saja! Anda bisa memberikan sarden, tuna, atau tuna kalengan dalam jumlah secukupnya. Apakah ayam baik untuk kucing? Ya! Ayam asli bisa menjadi camilan yang aman dan bergizi untuk kucing, asalkan diberikan dalam porsi wajar dan tanpa tambahan bahan lain.
Perlu diingat: meskipun manusia bisa mengonsumsi kedelai bahkan sangat dianjurkan karena termasuk makanan sehat, namun makanan tersebut tidak cocok untuk kucing. ***