Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
KREDONEWS.COM, SURABAYA– Nama Jan Hwa Diana, pemilik CV Sentosa Seal di Surabaya, kembali jadi sorotan publik. Setelah sebelumnya dilaporkan karena menahan ijazah puluhan karyawan dan memotong gaji bagi yang salat Jumat—hingga membuat para mantan karyawan mengadu ke polisi dan Pemkot Surabaya menyegel pabriknya—kini beredar video yang kembali memantik kemarahan warganet.

Dalam video terbaru yang diunggah akun Surabaya_info pada 3 Mei 2025, terlihat segel gudang telah rusak dan aktivitas perusahaan masih berlangsung.
Sejumlah orang yang diduga karyawan atau suruhan pemilik perusahaan tampak keluar tergesa-gesa, sebagian berlari, sebagian lain menumpang sepeda motor.
“Cepetan tuh, videokan, semua pada keluar,” terdengar suara seorang perempuan dalam video tersebut. Salah satu perempuan yang terekam bahkan terlihat menutupi wajahnya dengan karung, dan tampak kesulitan menutup pintu karena kepanikan.
Video itu langsung menyulut reaksi keras dari netizen. Mereka mempertanyakan mengapa masih ada aktivitas di dalam pabrik yang telah disegel oleh pemerintah.
Dugaan kuat mencuat bahwa segel telah dirusak dan perusahaan tetap beroperasi meski dalam proses hukum.
Komentar pedas pun membanjiri media sosial:
@dwirendr**: “Sekelas Gubernur Jatim masih kalah.”
@ekka**: “Harga diri negara kalah sama pengusaha.”
@bang.tow**: “Cakj1 tolong ditindak.”
@me_wa**: “Bener-bener mental baja ni orang, gak ada takut-takutnya, pemerintah diinjak-injak.”
Hingga saat ini, Pemerintah Kota Surabaya belum memberikan keterangan resmi terkait kondisi segel maupun kelanjutan aktivitas di CV Sentosa Seal. Begitu pula pihak kepolisian yang masih belum menyampaikan perkembangan terbaru mengenai laporan penahanan ijazah dan dugaan pelanggaran lainnya.***