KREDONEWS.COM, TRENGGALEK- Seorang pria berinisial S (33) asal Pogalan, kecamatan Trenggalek, Jawa Timur, semula kepada keluarga pamit bekerja ternyata menginap di sebuah hotel bersama seorang janda, Kamis, 5 Desemb er 2024.
Ternyata pada saat pria itu sampai di terminal bus, S dijemput oleh teman wanitanya berinisial N (32), seorang janda asal Kecamatan Trenggalek. Mereka kemudian menuju salah satu hotel di Tamanan, Trenggalek.
Sekitar 30 menit setelah masuk kamar, N keluar sendirian tanpa didampingi S. Keesokan harinya, petugas hotel menemukan S tidak sadarkan diri dengan busa di mulutnya, diduga akibat overdosis obat-obatan. Korban sempat dilarikan ke RSUD dr Soedomo Trenggalek, namun nyawanya tidak tertolong.
Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan, dan keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah, sehingga autopsi tidak dilakukan.
Di hotel tersebut ia tidak sendirian, melainkan ditemani seorang wanita berinisial N (32), warga Kelurahan Ngantru, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek.
Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Zainul Abidin menuturkan, S maupun N bukan pasangan sah. Korban masih berstatus lajang, sedangkan N janda, “Keduanya pernah pacaran, putus, dan berhubungan lagi,” kata Abidin, Kamis, 5 Desember 2024.
Keduanya menjalani hubungan secara sembunyi-sembunyi, karena sang pria sudah mempunyai kekasih yang berada di Kota Malang. Bahkan dalam waktu dekat, korban akan menikahi kekasihnya tersebut dan sudah mengurus sejumlah dokumen dan administrasi lainnya.
Diketahui korban juga tengah mengurus pindah agama karena antara dirinya dan kekasihnya memilik perbedaan agama yang dipeluk.
“Saat ditemukan di kamar hotel, mulut korban mengeluarkan busa, selain itu penyidik juga mencium bau alkohol dari mulut korban,” ucap Abidin.
Dari olah TKP, penyidik menemukan bercak sperma di kasur dan mengamankan sejumlah barang bukti lain mulai dari sandal hingga pakaian yang dikenakan korban.
Abidin memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh korban, dan keluarga korban menerima kematian korban sebagai musibah.**