Menu

Mode Gelap

Nasional

DPRD Sidoarjo Tolak LPPD APBD 2024, Massa Aliansi Rakyat Merdeka Tuntut DPRD Gunakan Hak Interpelasi

badge-check


					Aliansi Rakyat Merdeka desak DPRD gunakan hak interpelasi Perbesar

Aliansi Rakyat Merdeka desak DPRD gunakan hak interpelasi

Penulis: Satwiko Rumekso | EDitor: Yobie Hadiwijaya

KREDONEWS.COM, SIDOARJO-Puluhan anggota Aliansi Rakyat Merdeka Sidoarjo yang terdiri gabungan LSM Seven Gab, JCW serta massa lainnya menggelar demo ke Kantor Pemkab dan DPRD Sidoarjo, Kamis (24/7/2025).

Mereka menyampaikan aspirasi terkait penolakan DPRD terhadap LPPD APBD 2024 yang disampaikan Bupati Sidoarjo. “Kami kecewa dengan kinerja Pemkab Sidoarjo yang tidak bisa mempertanggungjawabkan uang rakyat untuk pelaksanaan pembangunan selama tahun 2024,” ujar Husein Koordinator aksi demo.

Menurutnya, selama tahun 2024 masih banyak proyek yang belum bisa dituntaskan oleh Pemkab seperti jalan rusak, banjir, dsbnya. “Makanya itu, kami menilai pentingnya penggunaan mekanisme konstitusional dan pengawasan politik oleh DPRD Sidoarjo untuk menindaklanjuti penolakan tersebut,” katanya saat orasi.

Husain didampingi Sigit Imam Basuki dari JCW yang juga ikut orasi menuntut dan mendesak agar DPRD Sidoarjo menggunakan Hak Interpelasi pada Bupati guna meminta penjelasan resmi dan terbuka terkait pelaksanaan APBD Pemkab Sidoarjo tahun 2024.

“Kami juga meminta DPRD melakukan pengawasan dan evaluasi menyeluruh terhadap semua OPD yang pertanggungjawabannya tidak optimal dalam penggunaan uang rakyat,” tegasnya.

Selain membagikan selebaran tuntutan unjuk rasa kepada masyarakat dan berorasi. Saat demo ke kantor DPRD Sidoarjo, selain berorasi, mereka juga diterima oleh tiga anggota DPRD Sidoarjo untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutannya.

Tiga anggota DPRD Sidoarjo itu yakni Supriyono (Gerindra), Kusumo Adi Nugroho (PDIP) dan Riko Wardoyo (PAN) menerima aspirasi dan tuntutan pendemo terkait Hak Interpelasi DPRD. “Para anggota dewan yang menerima kami akan sampaikan tuntutan Hak Interpelasi ke pimpinan dewan,” ujar Sigit Imam Basuki.

Yang jelas, kami tidak akan diam saat rakyat dirugikan. Kami akan terus mengawal proses ini demi terwujudnya pemerintahan daerah yang transparan, akuntabel dan berpihak pada kebutuhan rakyat Sidoarjo, tambahnya. ***

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Viral Aksi Demo Siswa SMK 1 Kampak Trenggalek: Urusan Uang tak Pernah Selesai!

15 September 2025 - 03:09 WIB

Delapan Tewas, Bus Wisata Angkut 52 Penumpang Alami Rem Blong di Jalur Bromo

15 September 2025 - 02:43 WIB

Investasi Rp 7,5 T, Satelit Komunikasi N5 Jamin Internet Lebih Cepat dan Lebih Luas

14 September 2025 - 20:16 WIB

Bupati Warsubi Meletakkan Batu Pertama Pembangunan SD Ar-Rahman Green School

14 September 2025 - 18:13 WIB

Harga Rp 150/Kg, DKPP Jombang Beri Bimtek 30 Warga Budidaya Losbter Air Tawar

14 September 2025 - 14:10 WIB

Pemkab Jombang akan Bangun 10 Unit IPAL Tahu di Jogoroto Lima Tahun ke Depan

14 September 2025 - 13:25 WIB

Penghuni Icon Apartemen Gresik Terkejut: Pengembang Gadaikan Sertipikat Induk

14 September 2025 - 10:15 WIB

Kita Bisa Gagalkan Rencana Darurat Militer! Mahfud: Tidak Memenuhi Unsur Pidana

13 September 2025 - 21:30 WIB

Rektor UISI Eka Ananta Mewisuda 238 Sarjana Baru, Separohnya Sudah Bekerja!

13 September 2025 - 20:37 WIB

Trending di Nasional