Penulis: Tanasyafira L. Tirani | Editor: Priyo Suwarno’
KREDONEWS.COM, JAKARTA– Hari ini saya berkunjung ke Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia untuk menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus. Sebuah kehilangan besar, tidak hanya bagi umat Katolik, tetapi bagi seluruh umat manusia yang pernah merasakan cahaya kasih dan keteladanan beliau.

Paus Fransiskus adalah simbol kemanusiaan universal. Dalam segala kesederhanaannya, beliau menunjukkan bahwa kepemimpinan sejati lahir dari kerendahan hati, keberanian menyuarakan keadilan, dan keberpihakan pada yang lemah.
“Beliau menolak kemewahan, memilih berjalan bersama rakyat kecil, dan terus menyerukan perdamaian lintas agama dan budaya,” tulisa Yenny Wahid, dalam pada DM Instagram@yennywahid, Jumat 25 April 2025.
Saya pribadi merasa terinspirasi oleh sikap beliau yang penuh welas asih dan keterbukaan terhadap keberagaman. Kehadirannya telah menjadi jembatan yang menyatukan, bukan hanya di antara pemeluk agama, tapi juga di antara sesama manusia.
Selamat jalan, Paus Fransiskus. Dunia kehilangan seorang gembala besar, namun warisan cinta, perdamaian, dan kemanusiaan yang beliau tinggalkan akan terus hidup dalam hati kita semua. Doa kami menyertai perjalananmu menuju keabadian. **