Menu

Mode Gelap

Nasional

Wali Kota Mojokerto: MBG tersedia tepat waktu segar dan aman untuk dimakan

badge-check


					Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengunjungi pelaksanaan MBG di sekolah. Dok.Humas Perbesar

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengunjungi pelaksanaan MBG di sekolah. Dok.Humas

Penulis: Gandung Kardiyono | Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM – KOTA MOJOKERTO, – Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, mengunjungi langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Kota Mojokerto, pada hari Senin (29/9/2025).

Tujuan kunjungan ini adalah untuk memastikan bahwa pengiriman makanan sehat dari Badan Gizi Nasional (BGN) berjalan dengan baik, aman, dan tepat waktu.

“Saya ingin memastikan bahwa program MBG yang ditujukan untuk anak-anak sekolah di Kota Mojokerto berjalan dengan baik. Hari ini saya mengunjungi SMP Negeri 1 dan SMK Negeri 1, dan sebelumnya saya juga sudah melihat salah satu SPPG untuk memeriksa proses persiapan makanan sebelum dibagikan,” kata Wali Kota.

Saat ini, dari 38.400 anak yang mendapatkan manfaat dari program MBG di Kota Mojokerto, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, madrasah hingga pondok pesantren, sudah ada 21.760 siswa atau sekitar 57 persen yang telah terlayani.

Layanan ini diberikan oleh enam Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang ada di Kota Mojokerto.

“Syukurlah, program MBG sampai saat ini berjalan dengan baik. Makanan selalu tersedia tepat waktu, segar, dan aman untuk dimakan,” tambahnya.

Ia juga menjelaskan, setiap SPPG didukung oleh para ahli gizi dan diawasi oleh Dinas Kesehatan. Dengan begitu, mulai dari menu, kandungan gizi, hingga keamanan pangan semuanya terjamin.

Untuk lebih memperluas program ini, Pemkot Mojokerto telah menyediakan tiga lahan yang akan digunakan untuk membangun SPPG tambahan.

Jika tiga SPPG baru ini mulai beroperasi, jumlahnya akan menjadi sembilan, sehingga diharapkan dapat mencapai 100 persen dari penerima manfaat.

“Satu SPPG akan melayani satu sekolah. Jadi, jika ada keluhan mengenai menu, pengiriman, atau hal lainnya, cukup disampaikan ke kepala SPPG yang bertanggung jawab,” jelasnya.

Meisya, seorang siswa kelas 9 dari SMP N 1 Mojokerto, mengatakan bahwa dia senang dengan program MBG ini. “Menunya enak, cocok, dan setiap hari berbeda-beda,” ungkapnya.

Hal yang sama juga disampaikan Cika, siswa kelas 11 dari SMK N 1 Mojokerto yang berharap program nasional ini akan terus ada. “Semoga MBG ini terus ada, agar kami bisa mendapatkan gizi yang cukup,” katanya.

Dengan langkah ini, Pemkot Mojokerto berharap program MBG dapat lebih efektif.

Anak-anak bisa mendapatkan gizi yang sehat, mendukung pertumbuhan mereka, dan juga membantu mereka fokus dan berprestasi di sekolah.**

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mapolres Lumajang Diserang Warga, 18 Orang Diamankan

13 Oktober 2025 - 19:24 WIB

Diangkut ke Puskesmas, 38 Siswa SMPN 1 Mojolangu Tulungagung Keracunan BMG

13 Oktober 2025 - 18:44 WIB

Studi Harvard: Orang Indonesia Paling Bahagia, Meski Bukan Negara Kaya

13 Oktober 2025 - 18:35 WIB

Hasil Evaluasi BUMD 2024 Jombang: Perumda Panglungan Kurang Sehat

13 Oktober 2025 - 18:06 WIB

Pertemuan Ilmiah ke-13 IDAI di Malang: Memanfaatkan AI untuk Kesehatan Anak

13 Oktober 2025 - 17:32 WIB

4 Pemuda Karang Taruna Simolawang Surabaya Tenggelam di Pantai Modangan

12 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Hapus 15 Aplikasi Ini dari HP Anda, Bisa Kuras Uang

12 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Gus Ipul: Siswa SR 8 Jombang Dapat Makan Gratis+2 Snack, 8 Stel Seragam dan Laptop

12 Oktober 2025 - 15:32 WIB

Pemkab Jombang Berhasil Raih Juara III Kompetisi Nama Rupabumi Jatim 2025

12 Oktober 2025 - 15:11 WIB

Trending di Headline