Penulis: Wibisono | Editor: Yobie Hadiwijaya
KREDONEWS.COM, SIDOARJO-Humas KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya Luqman Arif menyebut, berdasarkan laporan dari Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Sidoarjo, KA 471A tidak dapat berhenti sesuai jadwal di Stasiun Sidoarjo.
“Sesaat setelah menerima informasi melalui panggilan darurat, petugas segera melakukan koordinasi cepat dengan masinis, pengatur perjalanan di beberapa stasiun sekitar Tanggulangin, Porong untuk memastikan langkah pengamanan perjalanan kereta,” kata Luqman, saat dikonfirmasi, Kamis (21/8).
Pada pukul 19.18 WIB, masinis melaporkan bahwa KA 471A telah berhenti dengan aman di kilometer 28+1 petak jalan Sidoarjo – Tanggulangin. Semua penumpang dikabarkan selamat.
“Seluruh penumpang dalam kondisi selamat dan tidak ada laporan terkait gangguan keselamatan,” ucapnya.
Luqman mengatakan, pihaknya memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan KA CL Jenggala akibat kereta tidak dapat berhenti di Stasiun Sidoarjo sesuai jadwal.
Petugas telah melakukan langkah pengamanan dan memastikan seluruh penumpang dalam keadaan aman. KAI juga berkomitmen memberikan pelayanan terbaik serta terus melakukan evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Namun Luqman belum membeberkan apa penyebab insiden tersebut. Pihak KAI masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan lebih lanjut.
Luqman menegaskan, keselamatan dan kenyamanan pelanggan KAI Daop 8 selalu menjadi prioritas utama.
“Setiap sarana kereta api yang keluar dari depo telah melalui pemeriksaan ketat dan dinyatakan siap operasi melalui berita acara pemeriksaan. Hal ini merupakan bagian dari standar operasional prosedur (SOP) KAI untuk memastikan seluruh rangkaian dalam kondisi prima sebelum melayani masyarakat,” katanya.
Kronologi Rem Blong
Unggahan viral dibagikan akun TikTok @bobyapriann, yang awalnya berniat merekam lampu kereta yang mendadak padam.
Namun, beberapa saat kemudian kereta melaju tak terkendali.
“Berawal dari iseng ngerekam kereta yang mati lampu, ya Allah Commuter line SBY – SDA mengalami rem blong,” ungkapnya.
Video memperlihatkan penumpang berlarian ke bagian belakang gerbong, banyak yang hampir terjatuh dari kursi, sementara masinis berusaha menggunakan rem darurat yang ternyata macet.
“Ini posisi kereta melaku dengan kecepatan tinggi, semua orang panik! Karena jalan dan gerbong semua gelap gulita. Hanya doa dan tangis orang-orang yang terdengar,” ungkap Aprian.
“Masinis mencoba rem darurat juga masih belum berhenti gaes, karena macet,” tambahnya.
Dari kolom komentar, terlihat bahwa masinis sudah memberikan tanda bahaya dengan menyalakan semboyan 39.
Bunyi tanda tersebut terekam dalam video, dan mendapat respons cepat dari PPKA SDA untuk mengamankan rel.
Peristiwa ini menjadi viral di TikTok, ditonton lebih dari 16.3 ribu pengguna. Beberapa komentar menyoroti ketegangan yang terjadi:
“Yang bikin panik itu yang nyebut-nyebut,” ujar akun @favor\_mode.
“Aku baru tahu kereta bisa rem blong,” jelas akun @vee.
“Penumpang disuruh lari ke belakang biar gak ada korban tapi masinisnya tetap di depan karena punya tanggung jawab. Semoga dalam jasa pelayanan apapun di sehatkan dan dipanjangkan umurnya,” tandas akun @sakinah.mwtdh.***








