Menu

Mode Gelap

News

Mark Zuckerberg Pasang Kabel Bawah Laut 8.000 Km ke Asia, Termasuk Indonesia Senilai Rp 159 Triliun

badge-check


					Inilah kabel bawah laut proyek Meta milik Mark Zuckerberg menjadi hub koneksi internet secara global. Foto: techcrunch.com Perbesar

Inilah kabel bawah laut proyek Meta milik Mark Zuckerberg menjadi hub koneksi internet secara global. Foto: techcrunch.com

Penulis: Jacobus E. Lato   |    Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM, AMERIKA– Perusahaan Meta, milik Mark Zuckerberg, sedang membangun kabel serat optik bawah laut bernama proyek “Candle” yang akan menghubungkan wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Nilai proyek kabel bawah laut yang dibangun Meta, termasuk proyek kabel utama yang mengelilingi dunia serta proyek kabel  untuk kawasan Asia Pasifik, diperkirakan mencapai sekitar 10 miliar dolar AS atau setara dengan sekitar Rp 159 triliun.

Proyek ini merupakan investasi besar untuk memperkuat infrastruktur internet global Meta, dengan harapan meningkatkan kapasitas data dan konektivitas di berbagai wilayah yang dilalui, termasuk Indonesia.

Proyek ini memiliki skala sangat besar, mencakup jaringan kabel sepanjang puluhan ribu kilometer dan kapasitas hingga ratusan terabit per detik, dengan target penyelesaian mulai beberapa tahun ke depan seperti tahun 2028 untuk proyek Candle.

Kabel ini sepanjang sekitar 8.000 kilometer dan menggunakan teknologi 24 fiber pairs, dengan kapasitas sangat besar hingga 570 Tbps, menjadikannya kabel bawah laut dengan kapasitas terbesar di kawasan Asia Pasifik.

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan kecepatan internet di negara-negara yang dilaluinya seperti Indonesia, Jepang, Filipina, Malaysia, dan Singapura, dan diperkirakan mulai beroperasi pada tahun 2028.

Kabel ini juga mendukung kebutuhan komunikasi data yang terus meningkat, terutama untuk teknologi 5G dan kecerdasan buatan (AI).

Proyek ini melibatkan kerja sama Meta dengan sejumlah perusahaan teknologi dan telekomunikasi termasuk

SoftBank, NEC, dan perusahaan Indonesia XLSmart Telecom Sejahtera. Kabel Candle akan mempermudah akses internet dan memperkuat infrastruktur digital di wilayah Asia Pasifik, termasuk Indonesia. **

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Jaga Bersih Lingkungan, DLH Jombang Rutin Green Mart dan Timbang Sampah

17 November 2025 - 08:50 WIB

Puluhan Warga Ikuti Pelatihan Budidaya Ternak Lele 10 Hari di Kedungdowo Ploso

17 November 2025 - 08:17 WIB

Pick Up Bermuatan Mangga Seruduk Trailer di Perak Telan Dua Korban Jiwa

17 November 2025 - 07:41 WIB

Pemerintah AS Berikan Jutaan Dolar Kepada Kaum Ikhwanul Muslimin Malaysia

17 November 2025 - 07:25 WIB

Cilacap Belum Selesai! Kini Longsor Besar Timpa 20 Rumah Warga di Banjarnegara

16 November 2025 - 22:30 WIB

MWC NU Kraksaan Bersama Lintas Iman Lakukan Gerakan Tanam 1.000 Pisang Raja di Hutan Probolinggo

16 November 2025 - 22:01 WIB

BILA Award 205 Petrokimia Gresik Raih Penghargaan: Ecosystem Pergudangan dan Kemasan Terbaik

16 November 2025 - 21:39 WIB

Disimpan Dalam Pembalut, Dua Wanita Dipergoki Bawa Sabu Saat Besuk ke Lapas Narkotika Jakarta

16 November 2025 - 18:12 WIB

Muhammad Hisyam Remaja 13 Tahun Meninggal, Akibat Perundungan dalam Kelas SMPN 19 Tangerang

16 November 2025 - 17:28 WIB

Trending di Headline