Penulis: Arief Hendro Soesatyo | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM- JOMBANG- “Saya merasa senang sekali bisa hadir kembali disini. Tentu saja, rasa kedekatan saya dengan warga Mojokrapak, khususnya uusun Bulak ini. Tetap sama seperti Dulu. Insyaallah tidak berubah.

Tentu kita juga berharap, kegiatan seperti ini bisa terus menjadi sarana untuk mempererat kerukunan, memperkuat kebersamaan, dan menumbuhkan rasa saling peduli antar-warga. Kalau masyarakatnya guyup rukun, Insyaallah pembangunan desa juga akan berjalan lebih lancar.
“Saya juga mohon doa restu dan dukungan dari seluruh masyarakat agar kami dapat terus menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, sehingga bersama-sama dapat “Mewujudkan Jombang Maju Dan Sejahtera Untuk Semua”.
Ke Pasar Beli Ketupat Lebaran
Dibungkus Rapi Pakai Daun Pandan
Sedekah Dusun Kita Laksanakan
Semoga Penuh Dengan Keberkahan
Acara sedekah dusun digelar oleh masyarakat Dusun Bulak, desa Mojokrapak, Tembelang, Jombang ini sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen dan rezeki yang diperoleh selama setahun. Kegiatan ini biasanya diisi dengan berbagai ritual adat, doa bersama, serta hiburan rakyat yang melibatkan seluruh warga dusun dan tamu undangan.

Bupati Jombang actuian bersama tim dadak merah reog Ponorogo, pada acara sedekat Dusun Bula, Mojokrapak, Tembelang, Jombang, Minggu 22 Juni 2025. Foto: Kominfo Jombang
Kehadiran Bupati Jombang dan Ketua TP PKK Kabupaten Jombang menunjukkan dukungan pemerintah daerah terhadap pelestarian budaya lokal dan pemberdayaan masyarakat desa.
Mereka juga memberikan sambutan serta ikut berpartisipasi dalam kegiatan sebagai bentuk apresiasi atas kekompakan dan semangat gotong royong warga Dusun Bulak.
Dadak Merak adalah salah satu seni tradisional khas Ponorogo yang sering ditampilkan dalam berbagai acara adat sebagai simbol kegembiraan dan keharmonisan komunitas.
Kehadiran Dadak Merak dalam Sedekah Dusun ini menambah semarak dan keceriaan, sekaligus memperkuat nilai kebersamaan dan gotong royong warga Dusun Bulak dalam melestarikan warisan budaya leluhur mereka.
Kepala Desa Mojokrapak, Slamet Santoso, dalam acara Sedekah Dusun di Dusun Bulak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat atas limpahan rezeki dan hasil panen selama setahun.
Ia menekankan pentingnya menjaga tradisi ini sebagai wujud kebersamaan dan pelestarian budaya lokal. Slamet Santoso juga mengapresiasi partisipasi seluruh warga dan dukungan pemerintah daerah yang hadir dalam acara tersebut, berharap semangat gotong royong dan kekompakan warga terus terjaga demi kemajuan Desa Mojokrapak.
Slamet Santoso, Kepala Desa Mojokrapak, memandang acara Sedekah Dusun sebagai tradisi yang sangat penting karena menjadi wujud rasa syukur masyarakat atas limpahan hasil panen dan rezeki yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Ia menekankan bahwa acara ini tidak hanya mempererat solidaritas dan kebersamaan warga melalui gotong royong, tetapi juga melestarikan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang diwariskan oleh leluhur.
Menurut Slamet Santoso, tradisi sedekah dusun mengandung nilai sosial yang kuat, seperti solidaritas, toleransi, dan rasa kebersamaan yang menjadi fondasi penting dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Mojokrapak.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul dalam acara Sedekah Dusun Bulak ini dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur.
Saya sangat mengapresiasi dan mendukung terselenggaranya acara ini sebagai wujud pelestarian budaya dan tradisi lokal yang sangat bernilai. Sedekah Dusun bukan hanya sekadar ritual adat, tetapi juga menjadi sarana mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antarwarga.
Tradisi ini mengajarkan kita untuk selalu bersyukur atas segala nikmat dan rezeki yang diberikan Tuhan, sekaligus menjadi momentum memperkuat semangat gotong royong dalam membangun desa yang lebih maju dan sejahtera.
Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilestarikan dan dijaga oleh generasi muda agar budaya dan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya tidak hilang ditelan zaman.
Terima kasih kepada seluruh warga Dusun Bulak dan Desa Mojokrapak atas kerja keras dan semangatnya, serta kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
Semoga Allah SWT selalu memberkati kita semua dengan kesehatan, keselamatan, dan kemakmuran.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Apakah Anda ingin saya buatkan versi yang lebih singkat atau resmi?
Susunan acara Sedekah Dusun di Dusun Bulak, Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang pada Minggu, 22 Juni 2025 umumnya meliputi rangkaian kegiatan sebagai berikut:
Persiapan dan Penghiasan Lokasi
Masyarakat mempersiapkan berbagai perlengkapan seperti nasi tumpeng, kue-kue tradisional, buah-buahan, dan hidangan lainnya sebagai simbol rasa syukur.
Diawali sambutan dari Kepala Desa Mojokrapak, tokoh masyarakat, dan pejabat yang hadir, termasuk Bupati Jombang dan Ketua TP PKK Kabupaten Jombang. Doa bersama dipanjatkan sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen dan rezeki yang diterima warga.
Masyarakat bersama-sama menikmati hidangan yang telah disiapkan, seperti nasi tumpeng dan kue tradisional, sebagai bagian dari ritual sedekah bumi.
Acara diwarnai dengan penampilan seni budaya seperti Dadak Merak Ponorogo, kuda lumping, dan musik gambus Islami yang menambah semarak dan kebersamaan warga.
Acara diakhiri dengan ucapan terima kasih dari panitia dan harapan agar tradisi ini terus dilestarikan demi memperkuat kebersamaan dan pelestarian budaya lokal.
Seluruh rangkaian acara ini mencerminkan semangat gotong royong dan rasa syukur masyarakat Dusun Bulak atas limpahan rezeki dan hasil panen yang diperoleh selama setahun.
Acara Sedekah Dusun Bulak di Desa Mojokrapak, Jombang, memiliki keistimewaan sebagai tradisi turun-temurun yang sarat makna syukur, kebersamaan, dan pelestarian budaya lokal. Berikut beberapa hal yang membuat acara ini istimewa:
Sedekah Dusun ini merupakan ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan hasil panen dan rezeki, sekaligus penghormatan kepada para leluhur yang telah membuka dan menjaga tanah Dusun Bulak.
Acara ini menjadi momen penting untuk mempererat solidaritas dan kekompakan warga melalui kerja sama dan partisipasi aktif dalam persiapan dan pelaksanaan acara.
Selain ritual doa dan selamatan, acara ini dimeriahkan dengan kesenian tradisional seperti Dadak Merak Ponorogo, kuda lumping, pengajian umum, dan musik gambus Islami yang menguatkan identitas budaya masyarakat Dusun Bulak.
Sedekah Dusun juga memberikan dampak positif bagi pengembangan usaha kecil dan menengah (UKM) di wilayah tersebut serta menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam melestarikan budaya dan tradisi positif.
Acara ini murni hasil gotong royong warga yang dibiayai melalui patungan dan sumbangan sukarela, tanpa bergantung penuh pada dana pemerintah, sehingga menunjukkan kemandirian dan semangat kolektif masyarakat.
Doa dan Harapan untuk Kesehatan dan Keberkahan
Dalam acara ini, Bupati Jombang juga mendoakan agar warga Dusun Bulak senantiasa diberi kesehatan, keberkahan, dan tetap kompak, menambah nilai spiritual dan kebersamaan dalam acara.
Dengan kombinasi nilai religius, sosial, budaya, dan ekonomi, Sedekah Dusun Bulak menjadi acara istimewa yang mengikat warga dalam harmoni dan rasa syukur yang mendalam. **