Penulis: Arief Hendro Soesatyo | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM, JOMBANG- Bupati Jombang, H. Warsubi, mendapat penghargaan sebagai Bapak BPD Kabupaten Jombang dari Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal RI, H. Yandri Susanto. Penghargaan ini diberikan saat pelantikan Pengurus Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Jombang di pendopo kabupaten Jombang, Jumat, 27 Juni 2025.

Pengangkatan Warsubi sebagai “Bapak BPD” bermakna bahwa ia dianggap sebagai tokoh penting dan panutan dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya di Desa Mojokrapak, tempat ia pernah menjabat sebagai Kepala Desa selama 17 tahun.
Gelar ini diberikan sebagai penghargaan atas kontribusi besar Warsubi dalam memajukan desa dan mengelola pemerintahan desa secara baik dan demokratis, sehingga masyarakat memberinya gelar kehormatan tersebut sebagai bentuk penghargaan atas jasanya dalam pembangunan desa.
BPD sendiri adalah Badan Permusyawaratan Desa, lembaga yang berperan dalam pengawasan dan perwakilan masyarakat desa dalam pemerintahan desa. Sebagai “Bapak BPD,” Warsubi dianggap sebagai figur yang berjasa dalam membangun dan membimbing BPD serta masyarakat desa agar tercipta suasana yang kondusif dan pembangunan yang berkelanjutan di desa tersebut.
Secara umum, gelar ini menegaskan posisi Warsubi sebagai sosok yang dihormati dan diakui kepemimpinannya dalam konteks pemerintahan desa dan pembangunan masyarakat lokal, yang kemudian juga berlanjut ke kariernya sebagai Bupati Jombang dengan berbagai prestasi dan inovasi kepemimpinan
Abah Warsubi, sapaan akrab Bupati Jombang, mengucapkan selamat kepada pengurus baru PABPDSI. Ia berharap BPD semakin solid mendukung pembangunan desa. “BPD bukan tandingan kepala desa, tapi mitra kerja. Kalau desa kuat, kabupaten akan maju dan masyarakat sejahtera,” kata Warsubi.
Ia menegaskan pembangunan di Jombang harus dimulai dari desa. Dalam 100 hari kerjanya, Pemkab Jombang sudah meluncurkan Program Desa Tematik dengan lima fokus: desa wisata, desa ketahanan pangan, desa digital, desa kreatif, dan desa tembakau.
Dalam merealisasikan Jombang Maju dan Sejahtera untuk Semua yang merupakan visi di pemerintahannya, Warsubi menekankan pembangunan harus dimulai dari desa.
“Jika desa berkembang dan ekonomi merata, kemajuan kabupaten akan cepat terasa,” ungkapnya.
Ia juga mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, jika program ketahanan pangan tepat sasaran dan bebas korupsi, pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi dari desa akan lebih mudah tercapai.
Sementara itu, Menteri Desa dan PDT RI Yandri Susanto mengapresiasi kepemimpinan Abah Warsubi yang dinilai paham kebutuhan desa karena pernah menjabat kepala desa. “Beliau layak disebut Bapak BPD Jombang. Ini contoh pemimpin daerah yang dekat dengan rakyat desa,” ujar Yandri.
Menteri Yandri juga mengingatkan pentingnya peran BPD dalam mengawal program pembangunan dan ketahanan pangan di tingkat desa. Ia berharap BPD terus mendukung pengembangan koperasi dan ekonomi lokal.
Acara pelantikan ini juga dihadiri Forkopimda, Sekda Jombang, pengurus PABPDSI pusat, provinsi, dan jajaran camat se-Kabupaten Jombang. **