Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
KREDONEWS.COM, MALANG-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Jawa Timur melaporkan bahwa sebanyak 112 rumah di Desa Sumbersekar mengalami kerusakan akibat angin puting beliung.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, peristiwa yang terjadi pada Minggu (2/10) itu merusak ratusan bangunan di dua dusun, yakni Dusun Krajan dan Dusun Semanding, yang berada di Kecamatan Dau.
“Dusun Krajan di RT 1 dan RT 2 RW 2, rumah rusak berat sembilan unit, rusak sedang 14 unit, dan rusak ringan 57 unit. Di Dusun Semanding RT 1 sampai RT 5 RW 6, rumah yang rusak ringan 32 unit,” kata Sadono.
Tak hanya rumah warga, angin puting beliung juga merusak tiga fasilitas umum, yaitu satu Balai RT dan dua mushalla yang berada di RT 3 RW 6 serta RT 5 RW 6 Dusun Semanding, Desa Sumbersekar.
Kerusakan pada Balai RT dan mushalla dikategorikan ringan. Selain kerusakan bangunan, bencana tersebut juga menyebabkan satu warga mengalami luka-luka.
Korban bernama Sunarti (47), warga Perumahan Taman Sengkaling RT 4 RW 6 Dusun Semanding, Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau.
Berdasarkan informasi dari BPBD Kabupaten Malang, Sunarti mengalami luka di bagian kaki kanan dan perut akibat tertimpa material yang terbawa angin.
BPBD memastikan bahwa korban telah mendapatkan perawatan medis dan sudah kembali ke rumah.
Sadono menjelaskan bahwa angin puting beliung terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai angin kencang.
Ia menduga fenomena tersebut dipicu oleh cuaca ekstrem, yang menyebabkan lebih dari seratus rumah rusak di Dusun Krajan dan Dusun Semanding.
Sebagai langkah tanggap darurat, BPBD telah menyalurkan bantuan berupa terpaulin atau lembaran tahan air untuk menutup bagian bangunan yang rusak secara sementara.
Tim BPBD bersama TNI, Polri, dan warga setempat terus melakukan koordinasi dan pendataan lanjutan guna mengidentifikasi dampak kerusakan secara menyeluruh.
Di tempat lain, sebuah pohon besar tumbang di Jalan Raya Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada Minggu (2/11/2025) siang. Kejadian tersebut berlangsung bersamaan dengan hujan deras dan angin kencang.
Seorang saksi mata menyampaikan bahwa insiden itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, saat arus lalu lintas di lokasi relatif sepi.
“Saat itu saya berada di dalam toko, lalu ada suara jatuh ‘brukk’ cukup keras.” ujarnya.
Ternyata suara tersebut berasal dari pohon yang tumbang dan menimpa sebuah bentor serta mobil Toyota Innova.
Seluruh penumpang mobil segera keluar, begitu pula pengendara bentor yang langsung berlari menyelamatkan diri.***






