Menu

Mode Gelap

Nasional

Anak Usia 6-18 Tahun Dapat Pemeriksaan Kesehatan Gratis Saat Tahun Ajaran Baru

badge-check


					Menkes Budi Gunadi/Ist Perbesar

Menkes Budi Gunadi/Ist

KREDONEWS.COM, JAKARTA-Mulai tahun 2025, pemerintah akan melakukan pemeriksaan gratis bagi seluruh lapisan masyarakat yang berulang tahun.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi sadikin menyatakan program tersebut akan tersedia di 10.000 puskesmas dan 20.000 klinik pada awal Februari 2025 untuk melayani seluruh masyarakat.

Namun, khusus anak usia 6 tahun sampai 18 tahun pelayanan kesehatan ini dilakukan bukan saat mereka ulang tahun, tapi merata setiap tahun ajaran baru dimulai dan dilakukan di setiap sekolah.

“Untuk anak sekolah usia ini kalau semua pukesmas klinik kan ga muat. Jadi khusus usia 6-18 tahun bukan saat ulang tahun, tapi dilakukan saat tahun ajaran baru di sekolah,” kata Budi dalam Agenda Rakor Pengendalian Inflasi Mingguan, Senin (20/1).

Selain karena keterbatasan kapasitas klinik dan puskesmas, menurut Budi, skema ini juga akan memudahkan pemerintah daerah dalam melakukan pengawasan.

Jadi, nanti tenaga kesehatan yang akan ditugaskan dan menghampiri setiap sekolah-sekolah dalam melakukan pemeriksaan seluruh anak usia 6-18 tahun.

“Untuk temen-temen di daerah lebih gampang, dan Kemenkes juga lebih gampang ga penuh untuk puskesmas,” jelasnya.

Sementara untuk lapisan masyarakat lainnya usia kurang dari 5 tahun dan lebih dari 18 tahun, akan mendapatkan fasilitas pemeriksaan gratis setiap ulang tahun di puskesmas dan klinik.

Budi menyampaikan, masyarakat dapat melakukan pemeriksaan hingga 30 hari setelah ulang tahun. Bagi yang ulang tahunnya jatuh pada Januari hingga Maret 2025, masa berlaku pemeriksaan diperpanjang hingga 30 April 2025.

“Mungkin ada 230 jutaan orang akan diperiksa di puskesmas dan klinik setiap ulang tahun plus satu bulan, tapi yang Januari dan Februari, Maret boleh dilakukan sampai April,” ujarnya.

Walau begitu, sebelumnya Budi menegaskan program ini akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap awal, pemeriksaan kesehatan ditargetkan menjangkau 60 juta orang pada 2025.

Dalam lima tahun ke depan, Kemenkes berharap program ini dapat melayani 200 juta warga Indonesia, sebagai bagian dari upaya transformasi layanan kesehatan. ***

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Petugas BPBD Evakuasi Jupiter Masuk Sungai di Desa Puloniti Mojokerto

17 September 2025 - 20:48 WIB

Rekonstruksi Mutilasi di Lidah Wetan Surabaya, Alvi Maulana 2.5 Jam Memberesi Tubuh Tiara Angelina

17 September 2025 - 20:01 WIB

Sirene EWS Tsunami Kulon Progo Tiba-tiba Meraung-raung: Warga Panik, BPBD Bilang Error|

17 September 2025 - 18:44 WIB

Teknologi IPAK Komunal Tahu Jogoroto Jombang Dianggap Andal, Menekan Limbah 4.200 Kg Jadi 960 Kg/Hari

17 September 2025 - 17:37 WIB

380 Kader PKK Jombang Ikuti Jambore: Penguatan Digital Hadapi Tantangan Zaman

17 September 2025 - 17:03 WIB

Prabowo Melakukan Reshuffle: Erick Thohir Digeser Jadi Menpora, Djamari Chaniago Jabat Menko Polkam

17 September 2025 - 16:37 WIB

Resmi Bebas PPh 21 hingga Rp10 Juta Semakin Diperluas, Berikut Kriteria yang Berhak

17 September 2025 - 13:28 WIB

Mengaku Korban Korupsi Kuota Haji, Khalid Basalamah Serahkan Uang Rp 9.2 M ke KPK

17 September 2025 - 13:22 WIB

Plt Kepala Satpol PP Jombang Sosialisasi Link.tree SAESTU, Ternyata Ini Manfaatnya

17 September 2025 - 11:09 WIB

Trending di Headline