Penulis: Arief Hendro Soesatyo | Editor: Priyo Suwarno
KREDONEWS.COM, JOMBANG- Mobil Mitsubishi Expander nomor polisi W 1707 TK terbakar hebat, Sabtu, 30 Agustus 2025, di Dusun Kedungwesi, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang.
Insiden kebakaran ini terjadi mulai pukul 11.43, dan berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar Mojaogung, sekitar pukul 12. 50 berhasil dipadamkan, demikian mengutif unggahan instagram@damkar_kabupaten_jombang.
Kebakaran ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang memicu ledakan beberapa kali. Korban yang berada di dalam mobil saat kejadian, Zainal Abidin, 33, mengalami luka bakar serius sekitar 45 persen dan segera dilarikan ke fasilitas kesehatan setempat untuk mendapatkan perawatan.

Petugas Damkar Mojoagung menyelesaikan pemadaman mobil Expander. Foto; instagram@damkar_kabupaten_jombang
Warga sekitar sempat panik dan menyemprotkan air untuk memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba dan mengendalikan situasi. Ledakan dan kobaran api membuat seluruh mobil hangus terbakar.
Kronologi kebakaran mobil Mitsubishi Expander bernopol W 1707 TK di Dusun Kedungwesi, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang pada Sabtu, 30 Agustus 2025, adalah sebagai berikut:
Mobil parkir di samping Toko Ridho Ilahi Madura menjual sembako. Tiba-tiba terdengar suara ledakan dari bagian depan kendaraan yang diduga akibat korsleting listrik pada kabel mobil.
Seketika itu juga muncul kobaran api dari dalam mobil yang menyambar seluruh bagian mobil hingga hangus terbakar. Warga sekitar yang mendengar ledakan dan melihat asap hitam pekat berhamburan keluar rumah.

Kabel-kabel ini mengalami hubungan pendek diduga sebagai penyebab terbakarnya mobil Expander, terjadi di dusun Kedungwesi, Talunkidul, Sumobito, Jombang. 30 Agustus 2025, Jam 11.50 WIB. Foto: Instagram@damkar_pemkab_jombang
Pemilik mobil, Zaenal Abidin, sempat berada di dalam mobil dan segera melompat keluar dalam kondisi tubuh terbakar.
Ia kemudian berlari mencari perlindungan dan bersembunyi di kamar mandi toko terdekat. Luka bakarnya mencapai 45 persen dan ia dilarikan ke Puskesmas Sumobito untuk menerima perawatan medis.
Warga berusaha memadamkan api dengan peralatan manual sebelum petugas pemadam kebakaran tiba dan berhasil memadamkan api sekitar 30 menit setelah kejadian. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut, demikian laporan petugas Damkar Mojoagung menyampaikan laporan. **