Menu

Mode Gelap

Headline

Bupati Warsubi Serahkan Bantuan Beras 10 Kg kepada 277 Warga di Kali Kejambon Tembelang

badge-check


					Bupati Jombang, Warsubi menyerahkan bantuan berupa 10 kg kepada 277 warga di desa Kali Kejambon, Kecamatan Tembelang, Senin, 28 Juli 2025. Dengan alokasi, 10 kilogram beras per bulan setiap penerima manfaat. Foto: Diskominfo Jombang Perbesar

Bupati Jombang, Warsubi menyerahkan bantuan berupa 10 kg kepada 277 warga di desa Kali Kejambon, Kecamatan Tembelang, Senin, 28 Juli 2025. Dengan alokasi, 10 kilogram beras per bulan setiap penerima manfaat. Foto: Diskominfo Jombang

Penulis: Arief Hendro Soesatyo  |   Editor: Priyo Suwarno

KREDONEWS.COM, JOMBANG — Pemerintah Kabupaten Jombang menyalurkan bantuan pangan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahun 2025, kepada 277 keluarga penerima  di desa Kali Kejambon, kecamatan Tembelang, Senin, 27 Juli 2025.

Bantuan ini merupakan bagian dari program nasional untuk pengendalian inflasi dan pemenuhan kebutuhan pokok. Total bantuan yang disalurkan pada bulan Juni dan Juli mencapai 2.200 ton, masing-masing sebesar 1.100 ton per bulan.

Dengan alokasi, 10 kilogram beras per bulan setiap penerima manfaat. Secara total, desa ini menerima 5,5 ton beras selama dua bulan terakhir.

Bupati Jombang, H. Warsubi menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat berpenghasilan rendah, sekaligus bagian dari strategi nasional menekan laju inflasi pangan di daerah.

“Presiden kita sangat perhatian terhadap rakyat kecil. Bantuan pangan ini bukan sekadar angka, tapi wujud kepedulian nyata bagi masyarakat kalangan bawah,” tegas Bupati Warsubi dalam sambutannya.

Ia mengimbau warga memanfaatkan bantuan beras secara bijak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Gunakan beras bantuan ini untuk kebutuhan pokok keluarga. Ini bukan hanya untuk hari ini, tapi juga bagian dari upaya kita bersama menjaga stabilitas harga di pasar,” ujarnya.

Bupati Warsubi juga mengungkap bahwa perhatian pemerintah pusat terhadap Jombang tidak hanya dalam bentuk bantuan pangan, tetapi juga sektor pendidikan.

Ia menyebutkan ada anggaran sebesar Rp210 miliar untuk program Sekolah Rakyat, yang diperjuangkan langsung ke pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.

“Kami datang langsung ke Jakarta. Kami tidak hanya menunggu, tapi berjuang agar masyarakat Jombang bisa mengakses pendidikan yang layak lewat Sekolah Rakyat. Anggaran Rp 210 miliar ini bukan kecil, tapi demi hak masyarakat,” ungkapnya.

Menurut data dari Dinas Sosial Kabupaten Jombang, seluruh bantuan disalurkan sesuai basis data sosial ekonomi nasional, Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) untuk menjamin ketepatan sasaran.

Pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat program bantuan pangan dan sosial lainnya agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat lapisan bawah.**

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kafilah MTQ Kota Mojokerto bertolak ke Jember

11 September 2025 - 15:51 WIB

Kopdes Merah Putih Terancam Tutup atau Dipaksa Tutup, Ini Penjelasannya

11 September 2025 - 13:57 WIB

Kota Mojokerto Jadi Pilot Project Perizinan Tenaga Medis dan Kesehatan

11 September 2025 - 13:14 WIB

Pembentukan BPBD Kota Mojokerto memperkuat penanggulangan bencana

11 September 2025 - 12:44 WIB

Ada Stimulus Jutaan Rupiah untuk program Budaya RT Berseri di Kota Mojokerto

11 September 2025 - 12:10 WIB

KPK Menahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Dona Tania, Kasus Suap IUP Rudy Ong

10 September 2025 - 22:30 WIB

Diduga Keracunan Makanan MBG, Siswa TKA Tlanakan Pamekasan Dibawa ke Puskesmas

10 September 2025 - 21:48 WIB

Saraswati Keponakan Presiden Prabowo Memutuskan Mundur dari DPR, Ini Alasannya

10 September 2025 - 20:59 WIB

Bali Lumpuh Dihantam Hujan Deras 2 Hari, Dilaporkan 5 Orang Tewas dan 6 Hilang!

10 September 2025 - 20:32 WIB

Trending di Nasional